Kapolri Tinjau Vaksinasi 41 Ponpes se-Jatim, Ajak Warga Bahu-Membahu Lawan Covid-19
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau kegiatan vaksinasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebu Ireng, Jombang. Kedatangannya itu dilakukan bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau kegiatan vaksinasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebu Ireng, Jombang. Kedatangannya itu dilakukan bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Vaksinasi massal ini dilakukan secara serentak di 41 Pondok Pesantren se-Jawa Timur. Sigit sempat menyapa seluruh perwakilan 41 pesantren yang mengadakan vaksinasi massal serentak secara virtual.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
Kapolri menyambut baik peran aktif masyarakat pesantren yang telah ikut membantu mewujudkan target Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait program percepatan vaksinasi nasional.
Dengan adanya kegiatan vaksinasi massal tersebut, mantan Kabareskrim Polri ini berharap juga dapat dilakukan oleh Ponpes di wilayah lainnya. Karena, untuk akselerasi wujudkan Herd Immunity terhadap Covid-19 diperlukan kerjasama dan gotong royong antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat.
"Kegiatan Vaksinasi ini diharapkan akan memberikan contoh bagi Pondok Pesantren lainnya untuk melaksanakan kegiatan serupa," kata Sigit di lokasi, Rabu (25/8).
Mantan Kadiv Propam ini memaparkan, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI per tanggal 24 Agustus 2021 pukul 18.00 Wib, capaian vaksinasi nasional sudah di angka 28,19 persen dosis 1 dan 15,75 persen untuk dosis 2 dari 208.265.720 orang.
Sedangkan, kata Sigit, capaian vaksinasi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yakni 56,25 persen pada dosis 1 dan 36,71 persen di dosis 2 dari jumlah sasaran vaksinasi yaitu sebanyak 1.019.942 orang.
"Melihat capaian tersebut, saya mengajak seluruh elemen masyarakat terutama masyarakat Kabupaten Jombang, mari bersama berbondong-bondong meluangkan waktu untuk melaksanakan program vaksinasi di tempat-tempat yang telah disediakan oleh pemerintah untuk mencapai 100 persen dosis I dan II agar herd immunity terutama di Kabupaten Jombang dapat segera terwujud," paparnya.
Meski Indonesia sempat mengalami lonjakan pertumbuhan Covid-19 yang cukup tinggi. Menurutnya, berkat kerjasama antara pemerintah dan elemen masyarakat, angka virus corona dan BOR dapat ditekan atau menurun.
©Divisi Humas Mabes Polri
"Penurunan kasus Covid-19 ini dapat terjadi karena berbagai langkah-langkah extraordinary yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah dengan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat mulai dari penguatan 3M, dan 3T, PPKM Mikro, penerapan PPKM Darurat, dan kebijakan PPKM level 1-4 yang dilanjutkan sampai saat ini dengan pelonggaran-pelonggaran yang diberikan secara bertahap sebagai bentuk kewaspadaan dan kehati-hatian pemerintah agar tidak terjadi lonjakan Covid-19 kembali," ungkapnya.
Tak lupa, eks Kapolda Banten ini juga mengimbau masyarakat serta santri dan pengurus Ponpes untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) secara disiplin ketika melakukan aktivitas sehari-hari.
"Mari kita bersama-sama saling bahu-membahu melawan Covid-19, kita selamatkan keluarga kita, kita selamatkan masyarakat kita, kita selamatkan saudara-saudara kita. Mohon doa, mohon dukungan dan kontribusi dari seluruh rekan-rekan sehingga kita bisa bersinergi mengatasi masalah yang kita hadapi bersama ini, serta dapat menjalani kehidupan normal. Amin, Amin, Amin Ya Rabbal Alamin," tutupnya.
Kegiatan serbuan vaksinasi massal dilaksanakan secara serentak di 41 Ponpes se-Jawa Timur ini dengan target capaian total sebanyak 37.149 dosis.
Kegiatan serbuan vaksinasi serentak di Ponpes ini ditargetkan dilaksanakan di 110 Pondok Pesantren di Jawa Timur dengan alokasi vaksin jenis Sinovac total sebanyak 315.581 dosis yang dilaksanakan pada 24 Agustus 2021 hingga 7 September 2021.
Untuk pelaksanaan vaksinasi di Jombang hari ini diperuntukkan bagi santri Pondok Pesantren Tebu Ireng vaksin tahap ke I dengan capaian target vaksin sebanyak 4.979 dosis vaksin.
Kegiatan vaksinasi didukung oleh vaksin Mabes TNI jenis Sinovac dengan tenaga kesehatan dari Dinkes kabupaten Madiun dengan dibantu vaksinator sebanyak 18 Tim Gabungan TNI-Polri dan Dinkes Kabupaten Jombang.
Baca juga:
KSPI: 30 Ribu Buruh dan Keluarganya Ikut Program Vaksinasi Polri
Hubungi Wapres AS, Menkes Minta 10 Juta Vaksin Covid-19
Siapkan 64.300 Dosis Vaksin Pfizer, Pemkot Bogor Buka 68 Sentra Vaksinasi Remaja
Antusias Pengemudi Bajaj Ikut Vaksinasi Covid-19 Massal di India
Kerja Target Herd Immunity, Pemkot Malang Galakkan Vaksinasi di Setiap Faskes
Pejabat Dapat Booster, Kemenkes Sebut Tanggung Jawab Alokasi Vaksin di Pemda