Kasus Covid-19 di Garut Meningkat Lagi, Ruang Isolasi Ditambah
Rudy mengingatkan masyarakat bila merasa demam, sakit menelan, perih mata, atau tubuhnya merasa tidak nyaman agar langsung memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat sebagai bagian dari deteksi dini.
Kasus terkonfirmasi Covid-19 di Garut, Jawa Barat, kembali mengalami peningkatan. Pemerintah Kabupaten Garut pun melakukan penambahan ruang isolasi untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, pada Jumat (28/4), terdapat 21 orang warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Karena itu, dia meminta warga untuk kembali lebih meningkatkan penerapan protokol kesehatan dan pihaknya akan melakukan penambahan ruang isolasi.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
"Ruang isolasi di RSUD akan ditambah karena saya tidak mau ambil risiko. Jadi kita persiapkan penanganan maksimal," kata Rudy, Sabtu (29/4).
Selain itu, Rudy juga mengingatkan masyarakat bila merasa demam, sakit menelan, perih mata, atau tubuhnya merasa tidak nyaman agar langsung memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat sebagai bagian dari deteksi dini.
“Saya juga menginstruksikan agar para tenaga kesehatan di puskesmas dan RSUD untuk segera memakai lagi baju hazmat,” katanya.
Dua Orang Meninggal
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Garut, Jumat (28/4), sampel yang dites swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen sebanyak 150 orang. Dari jumlah tersebut, terdapat penambahan laporan kasus suspek Covid-19 sebanyak 98 orang.
Adapun hasil RT PCR yang diperoleh terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 16 kasus. Sementara hasil pemeriksaan Rapid Tes Antigen pada kasus kontak erat dan suspek (bergejala) positif sebanyak 5 kasus sehingga hasil verifikasi dan validasi data kasus jumlah keseluruhan sebanyak 21 kasus.
Di hari yang sama, terdapat penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia 2 orang. Rinciannya, satu pasien berusia 83 tahun dari Kecamatan Karangpawitan dengan status belum divaksinasi dan warga 46 tahun dari Kecamatan Karangtengah dengan status belum divaksinasi.