Kawasan Gunung Kunci terbakar, 5 hektare hutan hangus
Kawasan terbakar merupakan habitat Lutung Jawa dan beragam tumbuhan.
âªKebakaran hutan terjadi di kawasan Gunung Kunci, di wilayah perbatasan antara Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Malang. Api mengamuk sejak Kamis (17/8) malam dan hingga sekarang masih dalam proses pemadaman.
Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) selaku pengelola kawasan menyatakan sedang berusaha melakukan pemadaman. Beberapa petugas bekerja keras di kawasan berada di sebelah timur Coban Trisula itu.
"Teman-teman bergerak memadamkan dibantu Masyarakat Peduli Api Keduwung," kata Kepala Balai Besar TNBTS, Ayu Dewi Utari, Jumat (18/9).â¬
BPBD Pasuruan juga sudah bergabung turut memadamkan api, yang diperkirakan sudah membakar lima hektare hutan itu.â¬
âªKawasan yang terbakar, kata Ayu, merupakan kawasan tumbuhnya aneka jenis flora dan fauna. Kawasan tersebut banyak ditumbuhi acer, tutup, cemara, mentimun dan lain-lain.
"Di sana juga merupakan habitat Lutung Jawa," ujar Ayu.â¬
Sementara itu, pada 18 Agustus 2015 lalu, sekitar 15 hektare atau hampir 70 persen savana di Oro Oro Ombo juga terbakar. Disusul kemudian Blok Krepelan, yang juga mengalami hal serupa.
"Namun karena lokasi kebakaran di pingir jalan, masyarakat dan petugas bisa segera menangani. Sekitar 600 meter persegi yang terbakar," ucap Ayu.â¬
âªKebakaran juga terjadi di Blok Po'o pada 17 Agustus 2015 pukul 19.30 WIB. Kebakaran padam dengan sendirinya pada keesokan harinya, dan menghanguskan sekitar 0.5 hektare hutan.â¬
Menurut Ayu, total hutan terbakar di kawasan TNBTS sekitar 30 hektare, dan yang masih terbakar hingga kini diperkirakan seluas lima hektare.