Keluarga terpidana mati Sergei Atloui berharap besar pada PK
"Suami saya bukan penyelundup itu ada di berkas, kami berharap hakim bisa mempertimbangkannya di PK," ujar istri Sergei.
Keluarga Sergei Areski Atloui yang menjenguknya di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Pasir Putih, kembali ke Dermaga Wijaya Pura sekitar pukul 14.00 WIB. Keluarga Sergei berharap sidang peninjauan kembali (PK) yang dilaksanakan di Pengadilan Negeri Tangerang.
"Seperti yang telah disampaikan di Kedubes di Jakarta, tujuan utama besuk suami karena dua tahun tidak bertemu. Kami bahagia bisa bertemu suami saya," ujar istri Sergei, Sabine Atloui saat diwawancara peliput di Dermaga Wijaya Pura, Kamis (5/3).
Pihak keluarga Sergei mengaku menaruh harapan besar pada PK yang diajukan. Mengenai kondisi terakhir Sergei, diakuinya masih baik. "Dia masih kuat dan tabah serta berharap upaya hukum PK akan diperiksa secara mendalam di sidang pada tanggal 11 Maret ini di PN Tangerang," ucapnya.
Harapan tersebut diungkapkan Sabine di hadapan jurnalis. Selain itu, dia mengharapkan hakim bisa memeriksa terperinci berkas yang diajukan dalam sidang PK nanti.
"Kami memang belum sampai saat putusan, untuk sementara kami berharap dan percaya penuh PK. Selain itu kami minta berkas yang diajukan diperiksa seksama, agar keterangan saya yang dari dulu, bisa dipertimbangkan majelis hakim," ucapnya.
Sabine juga menegaskan bahwa suaminya tidak melakukan seperti yang dituduhkan. "Suami saya bukan penyelundup itu ada di berkas, kami berharap hakim bisa mempertimbangkannya dalam sidang PK," ujarnya.
Saat ini, diakui Sabine, dirinya ingin memanfaatkan waktu bersama keluarga. "Untuk sementara waktu, kami fokus upaya PK dan memanfaatkan waktu yang ada supaya bisa bersatu," ujarnya.
Sementara itu, Kosul Kedubes Prancis yang mendampingi keluarga Sabine, Pierre-Antoine Gounand mengatakan, kedutaan Prancis mendukung upaya yang dilakukan keluarga Sergei Atloui.
"Kami dukung keluarga dari awal. Kami percaya penuh pada sistem hukum yang berlaku di Indonesia agar keterangan dari sergei bisa dipertimbangkan," ucapnya.