Kembali Bertambah, Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet Jadi 840 Orang
Dari jumlah itu, persentase pasien laki-laki masih mendominasi. Sejumlah 499 orang di antaranya merupakan pasien laki-laki, sementara 341 orang lainnya pasien perempuan.
Wakil Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Wapangkogasgabpad), Brigjen TNI M Saleh Mustafa mengatakan ada penambahan pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat Wisman Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (30/4). Per pukul 08.00 WIB tadi, total jumlah pasien rawat inap mencapai 840 orang.
"Ada penambahan 40 orang dari pemutakhiran sebelumnya," kata M. Saleh melalui keterangan tertulisnya, Kamis (30/4).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Di mengatakan, sejumlah 739 orang merupakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 atau Corona. "Sementara 45 adalah PDP, 56 adalah ODP," paparnya.
Dari jumlah itu, persentase pasien laki-laki masih mendominasi. Sejumlah 499 orang di antaranya merupakan pasien laki-laki, sementara 341 orang lainnya pasien perempuan.
M Saleh menyebutkan pasien bukan rawat inap adalah 215 orang. Sementara 695 orang mereka yang sudah keluar dari rumah sakit, baik keluar karena dirujuk maupun memang sudah sembuh ataupun meninggal dunia.
Reporter: Yopi M
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kondisi Ibu dan Balita Pasien Covid-19 Dirawat di RSD Wisma Atlet Stabil
CEK FAKTA: Hoaks Donasi Kaos Oblong Bekas untuk Tim Medis RSD Wisma Atlet
Perawat TNI: Lebih Berat Tugas di Wisma Atlet Ketimbang Dinas Militer
Pasien Rawat Inap di RSD Wisma Atlet Berkurang 13, Total 824 Orang
Menkes Terawan Datangi RSD Wisma Atlet, Serahkan 1.000 Alat Rapid Test
824 Pasien Dirawat di RSD Wisma Atlet: 701 Positif Covid-19, 64 PDP dan 59 ODP