Kemenkumham Bali Siapkan Fasilitas Khusus Keimigrasian bagi Peserta World Water Forum
Kemenkumham Bali nyatakan kesiapannya untuk menyukseskan penyelenggaraan World Water Forum ke-10.
Kemenkumham Bali nyatakan kesiapannya untuk menyukseskan penyelenggaraan World Water Forum ke-10.
- Ikut World Water Forum di Bali, Hutama Karya Pamer 17 Bendungan yang Dibangun
- Jokowi Bertemu Puan di Bali: Saya Sudah Lama Akrab dan Baik, Sumringah Dong
- Polisi Minta Pemda Bali Buat Kebijakan WFH Selama Gelaran World Water Forum 18-24 Mei
- Antisipasi Macet Jelang WWF di Bali, Akses Persimpangan Jalan Bandara Ngurah Rai Ditutup
Kemenkumham Bali Siapkan Fasilitas Khusus Keimigrasian bagi Peserta World Water Forum
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Bali Pramella Yunidar Pasaribu menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan penyelenggaraan World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.
"Untuk memperlancar kedatangan delegasi tanpa mengesampingkan penumpang reguler yang jumlahnya juga banyak, kami telah memisahkan jalur kedatangan antara delegasi dan penumpang reguler di area imigrasi Bandara I Gusti Ngurah Rai," katanya dalam rilis Jumat (17/5/2024).
"Kita sudah siapkan 3 konter pemeriksaan keimigrasian khusus dengan satu konter berisi 4 petugas, sehingga ada total 12 petugas yang bertugas di konter delegasi," katanya.
Sementara untuk pemeriksaan terhadap penumpang reguler telah disiapkan 30 unit autogate dan 10 konter pemeriksaan dengan total 40 petugas.
Selain menyiapkan konter khusus delegasi, Imigrasi Ngurah Rai juga memasang papan petunjuk di sejumlah titik strategis untuk memudahkan delegasi alam proses menuju ke konter pemeriksaan dan melakukan pelatihan kepada para petugas imigrasi dalam melayani delegasi mancanegara.
"Kami sudah menyiapkan digital booklet panduan keimigrasian bagi delegasi WWF yang dapat diunduh pada website Imigrasi Ngurah Rai. Dengan pengalaman kami pada gelaran internasional sebelumnya seperti KTT G20, KTT ASEAN, GPDRR dan lainnya, kami siap menyambut kedatangan delegasi WWF,"
terang Pramella.
Pramella menambahkan bahwa untuk pemeriksaan keimigrasian terhadap delegasi, terdapat beberapa mekanisme pemeriksaan.
Untuk setingkat kepala negara (VVIP) dilakukan di gedung VVIP, untuk setingkat Menteri (VIP) dilakukan di gedung VIP dan untuk delegasi lainnya dilakukan di terminal kedatangan internasional.
Diperkirakan 9.477 orang delegasi dari 104 negara akan menghadiri WWF ke-10 di Bali. Kehadiran para delegasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi Bali.