Kesempatan langka, Kapolri tak mau sia-siakan acara sidang interpol
Polri berjanji menegaskan bakal menjadi tuan rumah yang baik pada pelaksanaan sidang Interpol nanti.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian menganggap gelaran sidang umum interpol atau interpol conference ke 85 sebagai kesempatan langka. Menurutnya, butuh lebih 100 tahun dapat kesempatan menjadi tuan rumah menggelar hajatan itu.
"Belum tentu akan dilaksanakan di Indonesia lagi dalam 100 tahun mendatang karena anggotanya terdiri dari 190 negara," kata Tito, Jakarta, Kamis (15/9).
Indonesia mendapat kesempatan menjadi tuan rumah. Rencananya acara digelar tanggal 7 November hingga 10 November 2016 mendatang dan dihadiri 190 negara.
Dia menegaskan bakal menjadi tuan rumah yang baik pada pelaksanaan sidang Interpol nanti. Menurut dia, sudah saatnya Polri membuktikan kepada negara lain mampu melaksanakan sidang interpol.
"Dari rapat koordinasi dan peninjauan lapangan, Polri siap menjadi tuan rumah sidang umum interpol bulan November mendatang. Ini merupakan kesempatan untuk membuktikan bahwa Polri mampu melaksanakan hal ini karena merupakan kesempatan langka," terangnya.
Interpol conference merupakan satu upaya kerja sama seluruh negara di dunia untuk menunjukkan pengalamannya masing-masing di bidang preventif kejahatan yang bersifat transnasional atau internasional. Nantinya para penegak hukum, aparat diberi penguatan termasuk polisi untuk pencegahan dan meminimalisasi gangguan keamanan.