KIPI: Belum Ada Laporan Kejadian Usai Vaksinasi Covid-19
Jika terdapat laporan berupa demam, rasa pegal di lokasi penyuntikkan, Hindra mengatakan hal itu merupakan dampak alamian dari produk vaksin.
Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI), Prof. DR. Dr. Hindra Irawan Satari mengatakan sejak program vaksinasi Covid-19 dimulai pada Rabu (13/1), belum ada laporan kejadian signifikan.
"Alhamdulillah sampai saat ini belum ada laporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) serius yang terjadi, jadi apabila ada kejadian yang tidak diinginkan atau kejadian luar biasa masyarakat harus melapor ke fasilitas kesehatan. Nanti laporan dicatat dan akan ditindaklanjuti Kmisi Daerah dan Komisi Nasional KIPI yang merupakan komite independen dalam mengkaji hal ini,” ucap Hindra, Sabtu (16/1).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan anak yang terinfeksi gondongan bisa menularkan virus? Anak yang terinfeksi bisa menularkan virus sejak beberapa hari sebelum gejala muncul hingga lima hari setelah gejala berakhir.
Jika terdapat laporan berupa demam, rasa pegal di lokasi penyuntikkan, Hindra mengatakan hal itu merupakan dampak alamian dari produk vaksin.
"Vaksin ini merupakan produk biologis, sehingga pada waktu dimasukkan ke dalam tubuh maka reaksi alamiahnya adalah memang menimbulkan reaksi lokal di tempat suntikan berupa kemerahan, pegal, bahkan menimbulkan demam, namun data menunjukkan gejala-gejala tadi jumlahnya kurang dari 1 persen dan bisa hilang dengan sendirinya,” terangnya.
Lebih lanjut, Hindra mengingatkan masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Pun terhadap pemerintah agar tetap meningkatkan kapasitas testing dan tracing terhadap penularan Covid-19.
"Untungnya para ahli mencari upaya tambahan berupa vaksinasi untuk mencegah dan memberikan kekebalan dan sudah terbukti vaksin berhasil mengeradikasi penyakit cacar, mengeliminasi campak, dan tetanus neonatorum serta penyakit menular lainnya.”
Hindra juga meyakinkan bahwa vaksin Covir-19 sudah teruji keamanan dan efikasinya. "Vaksin ini sudah kita uji baik di luar negeri maupun di dalam negeri dan hasilnya telah kita peroleh sehingga memberikan tambahan perlindungan yang cukup bagi kita dan melengkapi usaha- usaha pencegahan yang kita lakukan.”
Menanggapi banyaknya masyarakat yang masih khawatir dengan efek dari vaksin, Hindra berpendapat bahwa masyarakat informasi tidak benar terkait vaksin Covid-19. Terlebih lagi, imbuhnya, keamanan vaksin yang digunakan Indonesia telah dijamin oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Badan Pengawas Obat dan Makanan tidak mungkin memberikan izin penggunaan apabila vaksin Covid-19 terbukti tidak aman,” pungkasnya.
Baca juga:
Penjelasan Ilmiah Kenapa Usai Divaksinasi Covid-19 Tetap Harus Disiplin Prokes
Sempat Nongkrong usai Divaksin, Ini Babak Baru Kasus yang Menyandung Raffi Ahmad
Garuda Indonesia Dukung Vaksinasi Virus Corona Lewat Badan Pesawat
Respons Raffi Ahmad soal Dipolisikan & Digugat Buntut Langgar Prokes usai Vaksinasi
Alasan Deddy Corbuzier Usul Raditya Dika Jadi Influencer untuk Promosi Vaksin Corona
Buntut Langgar Prokes Usai Divaksinasi, Raffi Ahmad Dilaporkan ke Polisi