Komnas HAM Dibully saat Protes Pelabelan KKB Sebagai Teroris
Awalnya Taufan berbicara soal dialog damai untuk menyelesaikan masalah di Papua.
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan, bahwa pihaknya kerap mendapat perundungan ketika membicarakan sesuatu termasuk saat protes terkait pelabelan teroris terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua. Awalnya Taufan berbicara soal dialog damai untuk menyelesaikan masalah di Papua.
Usulan dialog damai itu sudah ia sampaikan langsung ke Presiden Jokowi. Pihaknya pun meminta Kepala Negara memberikan dukungan politik kepada Komnas HAM agar tidak dirundung.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Di mana penganiayaan terhadap anggota KKB terjadi? Di Puncak Jaya, khususnya di daerah Ilaga, Gome, dimana TKP itu terjadi (penyiksaan). Kita akan usut tuntas masalah ini. Apapun yang terjadi disana akan menjadi bahan untuk proses hukum nanti,” kata Izak saat jumpa pers di Jakarta, Senin (25/4).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Kapan cerita anekdot tentang kaos tahanan KPK terjadi? Setelah selesai memberikan berkas-berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-masing, Danu dan Zaky ngobrol sekaligus meminum kopi di sebuah kantin.
"Komnas sudah menyampaikan beberapa kali usulan yang kami sebut sebagai dialog damai, usulan itu sudah kami sampaikan ke Bapak Presiden, kemudian mendapat sambutan yang positif. Bahkan waktu itu kami minta kalau misalkan Komnas HAM idenya ini disetujui maka Bapak Presiden tolong juga berikan dukungan politik silakan gimana caranya," katanya dalam diskusi virtual, Rabu (5/5).
"Tapi artinya supaya kami ini jangan lagi diserang sana sini saja, kan kalau kita ngomong sesuatu selalu diserang sana sini gak ada yang selesai lah, apapun itu termasuk sekarang kami menolak pelabelan teroris ya perundungan terhadap lembaga itu terjadi," sambungnya.
Taufan mengungkapkan sejumlah perundungan yang terjadi kepadanya. Diantaranya digunjingi berfoto bareng bersama Tommy Soeharto dan menjadi komisaris PT Freeport di Papua.
"Saya diungkit ungkit lagi lah saya pernah berfoto sama Tommy Soeharto padahal foto itu dari dulu udah dibantah, bukan saya itu," kata dia.
"Pernah jadi komisaris freeport, kapan saya jadi komisaris freeport, perundungan itu juga terhadap teman teman komisioner-komisioner lain terhadap lembaga," ujarnya.
Maka dari itu, Komnas HAM meminta dukungan politik agar usulan dialog damai dengan kelompok di Papua bisa terjadi. Menurutnya, Menkopolhukam Mahfud MD dan Mensesneg Pratikno juga diminta Presiden mendiskusikan perihal dialog damai tersebut.
"Jadi kami katakan ide ini kami usulkan tapi tolong ada dukungan politik, Presiden mengatakan iya komitmennya di depan Pak Menkopolhukam jadi ada Pak Mahfud waktu itu dan ada Pak Pratikno waktu itu bahkan Pak Pratikno dan Pak Mahfud dimintakan diskusikan mendalam dengan Komnas HAM bagaimana dialog damai itu dilakukan, sekarang kita susun," pungkasnya.
Baca juga:
Antisipasi Aksi Teroris, 975 Personel Pengamanan Lebaran di Surakarta Dibekali Senpi
Densus 88 Geledah Markas Eks FPI di Makassar Terkait Bom Gereja Katedral
Aparat Turki Usir Paksa Jemaah Masjid Pengikut Tokoh Islamis
Polri Pastikan Penetapan KKB Papua Sebagai Teroris Sudah Lewat Kajian Mendalam
Peta Tujuh Kelompok KKB Papua Versi BNPT