Kopral Bagyo Bagikan Ratusan Telur dan Masker untuk Warga Terdampak PPKM
Aksi simpatik dilakukan Kopral Kepala (Purn) Partika Subagyo Lelono atau akrab disapa Kopral Bagyo di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Warga Kadipiro Solo itu membagikan ratusan telor rebus, minuman dan masker di Bundaran Gladag, Jalan Slamet Riyadi, Jumat (23/7).
Aksi simpatik dilakukan Kopral Kepala (Purn) Partika Subagyo Lelono atau akrab disapa Kopral Bagyo di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Warga Kadipiro Solo itu membagikan ratusan telur rebus, minuman dan masker di Bundaran Gladag, Jalan Slamet Riyadi, Jumat (23/7). Sasarannya kali ini adalah sopir becak dan warga yang terdampak PPKM.
Penerapan PPKM Level 4 di Kota Solo, berdampak bagi masyarakat. Menurut Mantan anggota Detasemen Polisi Militer (Denpom) 04/IV Solo itu, ada lebih dari 100 butir telur yang dibagikan dalam aksi yang dilakukan bersama AKBARA (Akademi Teknologi Bank Darah) Solo.
-
Apa saja ragam bantuan dalam Bansos PKH? Besaran Bansos PKH 1. Ibu hamil/nifas: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun2. Anak usia dini 0-6 tahun: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun3. Pendidikan anak SD/sederajat: Rp225.000/tahap atau Rp900.000/tahun4. Pendidikan anak SMP/sederajat: Rp375.000/tahap atau Rp1.500.000/tahun 4. Pendidikan anak SMA/sederajat: Rp500.000/tahap atau Rp2.000.000/tahun 5. Penyandang disabilitas berat: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun 7. Lanjut usia: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun
-
Apa yang ditekankan Ganjar Pranowo kepada pelaku UMKM di Banyumas? Di depan para pelaku usaha, Ganjar menekankan pentingnya pelatihan-pelatihan secara rutin bagi UMKM agar dapat lebih maju.
-
Kapan Ganjar Pranowo bertemu dengan pelaku UMKM di Banyumas? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri silaturahmi bersama Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).
-
Kapan Pangeran Cokrokusumo meninggalkan Bangkalan? Pada tahun 1845, rombongan Pangeran Cokrokusumo berangkat dari istana Kesultanan Bangkalan dengan menyeberangi selat Madura dan mendarat di pantai Gresik.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan Kodak bangkrut? Ya, perusahaan yang memiliki slogan “You press the button, we do the rest” itu pada tahun 2012 lalu dinyatakan bangkrut.
"Alhamdulillah kita awali pagi hari ini dengan kegiatan pertama untuk bagi-bagi rezeki. Memang tidak seberapa bagi kita, hanya berupa telur dan garam, masker dan air," kata Bagyo.
Bagyo mengatakan, aksi sosial tersebut akan terus dilakukan dengan lokasi yang berbeda-beda agar tidak terjadi kerumunan. Tidak hanya membagikan telur matang dan masker saja, Bagyo juga memberikan edukasi terkait pentingnya menjaga protokol kesehatan melalui 5 M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
"Hari ini 100 telur, besok bertambah lagi 200 mungkin 300. Kita bergilir di beberapa tempat dan tetap dengan prokes ketat," tuturnya.
Bagyo mengaku sengaja membagikan telur, garam, air putih dan masker kepada warga karena telur merupakan sumber makanan yang bergizi. Sedangkan garam untuk memberikan rasa saat dimakan.
"Kelihatannya sepele tetapi ini juga menjadi obat. Jadi makan itu tidak perlu yang enak-enak, kalau enak-enak itu kan bagi mereka yang punya uang. Makanan sederhana seperti ini juga cukup enak asalkan pikirannya juga enak," tandasnya.
Aksi sosial yang dilakukan tersebut, dikatakan Bagyo, juga untuk menggugah masyarakat lain yang mampu untuk berbagi kepada tetangga atau masyarakat lain yang membutuhkan.
"Kalau ada yang ingin mendonasikan telur silakan melalui saya, akan saya bagikan kepada masyarakat yang membutuhkan," katanya.
Salah satu sopir becak, Mingan mengaku senang menerima telur, air minum dan masker. Meskipun sedikit tetapi bisa untuk mengisi perut.
"Meski sedikit tapi bisa untuk mengisi perut karena tarikan juga sepi dengan adanya PPKM ini," ucapnya.
Sejak diberlakukannya PPKM, dia mengaku hampir tiap hari tidak ada penumpang. Dia yang biasa mangkal di sekitar Gladag dan kawasan Keraton Surakarta tersebut mengaku pendapatan turun, bahkan sering tidak ada pendapatan karena tidak ada lagi tamu yang berwisata.
"Sekarang diberi telur mudah-mudahan besok ada nasi sama ikan atau ayam. Dan mudah-mudahan rezekinya juga naik," harapnya.
Baca juga:
Berpakaian Gatotkaca, Kopral Bagyo Disuntik Vaksin Covid-19
Gelar Aksi Bersama PMI Solo, Kopral Bagyo Ajak Penyintas Covid-19 Donor Plasma
Prihatin KRI Nanggala 402 Tenggelam, Kopral Bagyo Mohon Alutsista Dimodernisasi
Berkostum Bima, Kopral Bagyo Berlari sambil Bagikan Masker
Masih Ingat Kopral Bagyo Anggota TNI 'Terkuat', Begini Kabar Terbarunya Usai Pensiun
Prihatin Pembakaran Polsek Ciracas, Kopral Bagyo Ajak Prajurit TNI Tak Terhasut Hoaks