KPAI sebut DM jual keperawanan anak jalanan Rp 5 juta ke WNA
Ketika telah disepakati harganya, dia menambahkan, maka DM akan mengajak korban untuk bertemu dengan WNA itu. Usai transaksi tersebut, korban tidak mendapatkan uang secara utuh, sebab bagian terbesar didapatkan oleh DM.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebut DM (17) menjual keperawanan anak jalanan seharga Rp 5 juta. Keperawanan tersebut ditawarkan kepada Warga Negara Asing (WNA) untuk memenuhi nafsu mereka.
"Kalau korban pernah ditawar Rp 5 juta mau keperawanan diambil. Kan ini kalau dari pengakuan korban, bukan hanya Jepang ada bule juga, yang baru ditangkap baru WN Jepang," kata Komisioner Bidang Sosial dan Anak dalam Situasi Darurat KPAI, Susianah Affandy di Polres Jakarta Selatan, Rabu (3/1).
-
Kenapa Situ Cipanten viral di media sosial? Tak ayal, lokasi wisata ini sempat viral di media sosial karena keindahannya, dan didatangi pengunjung dari berbagai daerah.
-
Kata-kata lucu apa yang dibagikan di media sosial? Kata-Kata lucu yang dibagikan di medsos bisa menjadi hiburan bagi orang lain.
-
Kenapa rumah sultan di Sidoarjo menjadi sorotan media sosial? Sebuah rumah megah dengan gaya dekorasi klasik seperti istana Disney tengah menjadi sorotan media sosial. Rumah tersebut dimiliki oleh HJ. Mawar Wahyuningsih, seorang pengusaha asal Sidoarjo yang terkenal rendah hati meskipun memiliki kekayaan luar biasa.
-
Apa yang dilakukan Rumiyati Ningsih di media sosial? Jadi Seorang Selebgram Tuh, beda banget sama suaminya yang kerja di film, Rumiyati malah asyik banget di sosmed, sekarang jadi selebgram nih.
-
Apa yang terjadi pada pemobil wanita di Jakarta Selatan? Sebuah video memperlihatkan seorang wanita dibuntuti oleh rombongan begal. Kejadian tersebut terjadi di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.Wanita berkerudung yang baru saja keluar dari minimarket diikuti oleh pemotor yang berusaha untuk menghentikan mobilnya.
-
Kenapa kata-kata lucu di media sosial bisa menghibur? Kata-Kata lucu yang dibagikan di medsos bisa menjadi hiburan bagi orang lain.
Ketika telah disepakati harganya, dia menambahkan, maka DM akan mengajak korban untuk bertemu dengan WNA itu. Usai transaksi tersebut, korban tidak mendapatkan uang secara utuh, sebab bagian terbesar didapatkan oleh DM.
"Pelaku memberikan uang sebesar Rp 1,4 juta, sementara yang diberikan kepada korban sebesar Rp 200 ribu, selebihnya diambil oleh D," jelasnya.
Alasan anak-anak jalanan ini mau menjadi tempat untuk tempat pelampiasan nafsu birahi para WNA karena mereka membutuhkan uang. "Karena mereka butuh uang itu untuk jajan untuk nonton bioskop, internet dan beli pakaian baru," tutup Susianah.
Baca juga:
Lewat Facebook, DM jual anak jalanan ke WNA asal Jepang
KPAI endus jaringan internasional di kasus eksploitasi seksual anak jalanan
Jual teman ke pria hidung belang, Ahmad gunakan facebook untuk promosi
Demi sensasi threesome, ojek online ini jual istri ke hidung belang Rp 200 ribu
Jual istri ke pria hidung belang, Priyo ditangkap polisi