Kronologi 2 Petugas Diberondong Tembakan Saat Amankan Salat Tarawih di Papua
Peristiwa bermula saat masyarakat melaksanakan salat tarawih. Prajurit TNI maupun personel Polri melakukan pengamanan untuk mencegah hal-ha tak diinginkan. Tiba-tiba sekitar pukul 20.00 Wit, dua orang KST menembak rentetan secara brutal ke arah masyarakat dan aparat TNI-Polri
Tiga prajurit TNI diberondong tembakan saat mengamankan salat tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (25/3) pukul 20.00 Wit. Dua orang meninggal dunia, satu lainnya dirawat.
Diduga kuat, pelaku adalah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berjumlah dua orang.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Di mana penganiayaan terhadap anggota KKB terjadi? Di Puncak Jaya, khususnya di daerah Ilaga, Gome, dimana TKP itu terjadi (penyiksaan). Kita akan usut tuntas masalah ini. Apapun yang terjadi disana akan menjadi bahan untuk proses hukum nanti,” kata Izak saat jumpa pers di Jakarta, Senin (25/4).
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman mengatakan, korban atas nama Serda R (anggota Koramil 1714-02/Ilu) dan Bripda M (anggota Polsek Ilu) telah dievakuasi ke Makoramil 1714-02/Ilu.
"Kedua korban sudah dievakuasi ke Makoramil 1714-02/Ilu. Saat ini pihak Koramil dan Polsek Ilu sedang siaga mengantisipasi serangan susulan dari KST," kata Herman dalam keterangannya, Minggu (26/3).
Kronologi Penembakan
Dia menambahkan, peristiwa bermula saat masyarakat melaksanakan salat tarawih. Prajurit TNI maupun personel Polri melakukan pengamanan untuk mencegah hal-ha tak diinginkan.
"Tiba-tiba sekitar pukul 20.00 Wit, dua orang KST menembak rentetan secara brutal ke arah masyarakat dan aparat TNI-Polri yang sedang ibadah, dan pengamanan Ibadah salat tarawih," jelasnya.
Tembakan itu menyebabkan dua orang aparat keamanan dari TNI Polri meninggal dunia, yaitu Serda R (anggota Koramil 1714-02/Ilu) dan Bripda M (anggota Polsek Ilu).
Berikut identitas korban:
1. Bripda Mesar Indey (meninggal dunia).
2. Brigpol M Arif Hidayat (penanganan medis).
3. Serda Risawar TNI (meninggal dunia).