Kunjungi Ibu Kota Baru, Jokowi Ingin Cek Lokasi Pemerintahan
Kunjungi Ibu Kota Baru, Jokowi Ingin Cek Lokasi Pemerintahan. Ibu kota baru memang dirancang dengan sistem kluster, di mana nantinya akan ada kluster kesehatan, pendidikan, pemerintahan, hingga inovasi. Di kluster pemerintahan, nantinya akan dibangun Istana Kepresidenan dan gedung-gedung kementerian.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan mengunjungi lokasi ibu kota baru di Kalimantan Timur, minggu depan. Jokowi ingin memastikan lokasi yang akan dibangun untuk kluster pemerintahan.
"Ya mungkin minggu depan, saya dua tiga hari akan berada di sana untuk memastikan titik mana yang, (ibu kota baru) ini kan gede banget, titik mana yang akan dipakai untuk lokasi yang kluster pemerintahan," kata Jokowi di Istana Negara Jakarta, Jumat (13/12).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Kenapa Jokowi memanggil Menaker Ida dan Kakak Cak Imin? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
Ibu kota baru memang dirancang dengan sistem kluster, di mana nantinya akan ada kluster kesehatan, pendidikan, pemerintahan, hingga inovasi. Di kluster pemerintahan, nantinya akan dibangun Istana Kepresidenan dan gedung-gedung kementerian.
"Titik pertama kali yang harus ditentukan titik kluster pemerintahan. Artinya, Istana ada di situ, kementerian-kementerian ada di situ. Ini penting," jelasnya.
Ajak Perancang Ibu Kota
Nantinya, dia akan mengajak arsitek perancang ibu kota dan urban planner ke ibu kota baru. Setelah itu, dia baru menentukan standar lokasi cluster pemerintahan.
"Nanti dilihat. Kalau sudah dilihat tentu saja kalau sudah ke sana, feelingnya dapat, baru nanti arsitek, urban planner, semua kumpul, benar ini bisa, iya (putuskan)," tutur Jokowi.
Sebelumnya, Jokowi ingin ibu kota negara baru yang terletak di Kalimantan Timur, bisa menjadi kota terbaik di dunia. Menurut dia, ibu kota negara baru adalah hadiah Indonesia untuk dunia.
Jokowi bermimpi ibu kota baru bisa melebihi Dubai, Uni Emirate Arab yang memiliki jargon kota paling bahagia. Setidaknya, kata dia, ibu kota baru harus menjadi kota terbaik dan paling inovatif di dunia.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com