Lama menghilang di kasus Angeline, Naumi muncul lagi di Bali
Naumi kunjungi sekolah di Bali untuk berikan pemahaman kepada siswa tentang pencegahan dini terhadap pelecehan seksual.
Tim Reaksi Cepat Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA), Naumi muncul kembali setelah lama tak terlihat di Bali pasca raibnya uang sumbangan Angeline. Naumi kini mengunjungi Paud Cemara Kasih, SDN 2 Pengambengan dan SMPN 6 Negara.
Naumi bersama tim memberikan pemahaman kepada siswa tentang pencegahan dini terhadap pelecehan seks juga menyuarakan gerakan stop kekerasan terhadap anak. Hal ini dilakukan Naumi pasca kasus seorang Guru Bahasa Inggris SMP di kota Negara, menyetubuhi muridnya dan menjadikannya sebagai selingkuhan.
"Kekerasan terhadap anak, demikian juga human trafficking bisa berawal dari kemiskinan yang terjadi, jadi kita harus mulai bergerak bersama-sama untuk membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan. Kepedulian pada sesama juga harus ditingkatkan. Harus dilakukan revolusi mental," jelas Naumi di Jembrana , Bali. Selasa (6/10).
Di sekolah saat berkunjung, Naumi meminta siswa bersikap jujur dan bagi yang suka bolos sekolah tidak bolos lagi dan berusaha meningkatkan prestasinya.
Sementara Kepala Sekolah SMPN 6 Negara, Wayan Diadnya mengatakan terkait dengan salah seorang gurunya yang juga Wakabid Kurikulum yang terjerat kasus persetubuhan terhadap siswinya, pihaknya menyerahkan sepenuhnya dengan proses hukum kepada pihak kepolisian.
"Kami tidak menyangka akan hal tersebut terjadi. Karena guru kami itu (pelaku) sangat disiplin dan loyal pada sekolah. Kami sudah serahkan untuk diproses sesuai hukum, yang bersangkutan juga tidak mengajar lagi," jelasnya di hadapan Naumi.