Lonjakan Pemudik di Makassar Diprediksi Mulai H-15 Lebaran
Pelindo Regional IV Makassar memprediksi peningkatan penumpang akan mulai terjadi H-15 Lebaran Idulfitri 1443 H. Mereka kini mulai bersiap mengantisipasi lonjakan pemudik yang melalui Pelabuhan Makassar.
Pelindo Regional IV Makassar memprediksi peningkatan penumpang akan mulai terjadi H-15 Lebaran Idulfitri 1443 H. Mereka kini mulai bersiap mengantisipasi lonjakan pemudik yang melalui Pelabuhan Makassar.
Regional Head IV Pelindo Dwi Rahmad Tato mengaku untuk momen mudik Ramadan tahun ini akan berbeda dibandingkan tahun sebelumnya. Alasannya, pemerintah memberikan kelonggaran bagi warga yang ingin mudik.
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Kapan puncak arus mudik diperkirakan terjadi? "Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut," katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Kapan puncak arus mudik di tahun 2024 terjadi? “Jadi kalau tahun 2023 itu di H-3, kali ini bergeser di H-4 dengan tingkat puncak arus mudiknya yang turun dan ini tersebar di hari-hari sebelumnya,” tambah dia.
-
Siapa yang menyebarkan informasi hoaks tentang Budi Arie mundur? Di media sosial beredar jika Budi Arie resmi mundur dari jabatan sebagai Menkominfo, pada 1 Juli 2024. Narasi tersertakan video yang menampilkan Budi Arie sedang berjalan mundur.
-
Kapan Gunawan tertinggal rombongan mudik? Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
"Jika tahun sebelumnya kita dilarang mudik Lebaran, kali ini diperbolehkan dengan syarat (vaksin) booster. Kita mulai membenahi sejumlah fasilitas untuk menghadapi momen mudik Lebaran ini," ujarnya saat ditemui di Pelabuhan Makassar, Jumat (8/4).
Pemudik Diprediksi Naik 10-15 Persen
Ia memprediksi momen mudik Lebaran tahun akan terjadi peningkatan jumlah penumpang baik turun maupun naik di Pelabuhan Makassar. Ia mengungkapkan kenaikan penumpang tahun ini diprediksi mencapai 10-15 persen dibandingkan tahun lalu.
"Melihat tren kenaikan penumpang tiga bulan terakhir, kita perkiraan terjadi kenaikan penumpang pada mudik Lebaran kali ini di atas 10-15 persen," bebernya.
Ia merinci data penumpang saat momen mudik Idulfitri tahun lalu mulai H-15 sampai H+15 total penumpang mencapai 270.410 orang. Jumlah tersebut terdiri dari penumpang embarkasi 113.721 orang, debarkasi 102.304 orang.
"Jumlah penumpang terbanyak tahun lalu disumbang oleh penumpang yang naik, turun dan lanjut dari pelabuhan Makassar yakni sebanyak 33.101 orang. Jumlah ini diprediksi naik 15 persen," kata dia.
Dwi mengaku pihaknya akan berkoordinasi sejumlah stakeholder seperti TNI-Polri, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), dan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk pemeriksaan administrasi kesehatan bagi penumpang. Nantinya akan dibangun posko mudik Lebaran.
"Kita bekerja sama dengan instansi terkait di lingkungan pelabuhan Makassar, yaitu otoritas pelabuhan (OP), Syahbandar, Polres Makassar,KKP dan Basarnas," jelasnya.
Bandara Hasanuddin Bersiap
Sementara itu, Humas Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar Iwan Risdianto memprediksi lonjakan penumpang akan terjadi pada tanggal 28 dan 29 April 2022. Meski demikian, pihaknya belum memiliki data potensi kenaikan penumpang saat momen mudik Lebaran.
"Kami masih rekap dari hari kemarin semenjak pelaksanaan aturan terbaru terkait surat edaran Kemenhub yang menyatakan penumpang sudah booster bebas tes PCR/antigen. Kami pasti pantau, karena beda dengan aturan sebelumnya," tuturnya.
Iwan mengaku secara operasional dan peralatan, Bandara Sultan Hasanuddin sudah siap menyambut momen mudik Lebaran kali ini. Ia menyebut saat ini pihaknya fokus mempersiapkan pengetatan protokol kesehatan.
"Terus kami juga sudah mempersiapkan untuk memperketat prokes. Termasuk pengukuran suhu saat akan melakukan check in di bandara," tegasnya.
(mdk/yan)