Mahfud MD: BNN memang harus cekatan dan galak
Di masa lalu, banyak pejabat yang tertangkap menggunakan narkoba namun justru dilepaskan tanpa alasan jelas.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengapresiasi ketegasan Badan Narkotika Nasional (BNN) memerangi narkoba. Komitmen pemerintah memberantas narkoba tercermin dari kinerja dan ketegasan BNN.
Hal itu diungkapkan Mahfud saat menghadiri Rakerwil Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Sumsel di Palembang, Jumat (18/3). Contoh kasus yang patut diapresiasi adalah penangkapan Bupati Ogan Ilir Ahmad Wazir Noviadi alias Ovi di rumahnya beberapa waktu lalu.
-
Kapan Panca Wijaya Akbar menjabat sebagai Bupati Ogan Ilir? Pasangan ini terpilih untuk menjalankan pemerintahan di Kabupaten Rokan Ilir periode 2021-2026 mendatang.
-
Kapan Tanri Abeng menjabat sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN? Selanjutnya pada tahun 1998 ia ditunjuk oleh Presiden Soeharto sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN dan dilanjutkan dengan jabatan yang sama di Kabinet Reformasi Pembangunan pimpinan Presiden Habibie.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Siapa saja yang menjadi narasumber dalam diskusi terbuka Otorita IKN? Digelar secara online lewat Zoom pada Jumat (29/12/2023), diskusi ini 3 Deputi sebagai narasumbernya.
-
Kapan program POV bersama Kepala Otorita Nusantara, Bambang Susantono, tentang IKN disiarkan? Acara ini akan disiarkan pada Minggu 14 Januari 2024 jam 06.00 WIB di SCTV dengan membedah berbagai fakta menariknya!
-
Di mana kejadian Bupati Bengkulu Utara ditarik terjadi? Dalam tayangan yang beredar, Mian tampak berada dekat dengan orang nomor satu di Indonesia saat mengunjungi Pasar Purwodadi, Kabupaten Bengkulu Utara.
"BNN bekerja cekatan. Memang BNN harus galak. Saya apresiasi, salut. Apalagi narkoba menjadi musuh besar bangsa," ungkap Mahfud.
Dalam pandangannya, kinerja BNN saat ini jauh berbeda dibanding masa-masa sebelumnya. Di masa lalu, banyak pejabat yang tertangkap menggunakan narkoba namun justru dilepaskan kembali tanpa alasan jelas. "Sekarang tidak, malah bisa masuk ke rumahnya (gerebek)," tegasnya.
Dalam pengusutan kasus yang melibatkan pejabat, BNN diingatkan agar tidak mudah diintervensi pihak mana pun. BNN juga diminta tidak begitu saja melepas pengguna narkoba dengan alasan sudah sembuh.
"Pura-pura sembuh, kalau dilepas kumat lagi. Jadi, bagus kalo BNN galak begini," ucapnya.
Baca juga:
Bupati Ovi, kepala daerah pertama yang ditangkap BNN
BNN masih selidiki bupati Ogan Ilir pemakai atau pengedar narkoba
Luhut sebut BNN bidik kepala daerah pemadat usai Bupati Ovi diciduk
Kapolri dukung BNN setara kementerian dan di bawah Polhukam
BNN duga ada pencucian uang di kasus narkoba Bupati Ogan Ilir