Makna hari pernikahan Kahiyang Ayu menurut penanggalan Jawa
Makna hari pernikahan Kahiyang Ayu menurut penanggalan Jawa. Pengasuh pawukon Museum Radya Pustaka Solo, Totok Yasmiran pun mengakui, tanggal pernikahan putri Presiden Jokowi itu merupakan hari baik. Ada sifat-sifat baik dalam hari itu.
Di sebagian kalangan masyarakat, khususnya Kota Solo dan sekitarnya, penanggalan Jawa atau pawukon masih menjadi pertimbangan tersendiri, saat akan memulai aktivitas penting. Dalam melakoni pernikahan, memulai usaha atau kegiatan penting lainnya, hari baik harus diperhitungkan melalui ahlinya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana telah menetapkan hari pernikahan putrinya, Kahiyang Ayu dan Muhammad Bobby Afief Nasution pada 8 November mendatang. Pemilihan hari yang diyakini baik tersebut diakuinya telah melalui pertimbangan matang, seperti dikatakan keduanya saat konferensi pers, Minggu (17/9) lalu. Tanggal pernikahan Kahiyang, bertepatan dengan hari Rabu Pahing dalam perhitungan penanggalan Jawa.
Pengasuh pawukon Museum Radya Pustaka Solo, Totok Yasmiran pun mengakui, tanggal pernikahan putri Presiden Jokowi itu merupakan hari baik. Ada sifat-sifat baik dalam hari itu.
"Untuk pernikahan Kahiyang dan Bobby itu jatuh pada hari Rabu Pahing 8 November, bertepatan dengan 17 Sapar 1951 tahun Dal, Windu Sengoro. Itu pangrasan lakuning banyu cenderung mengalir dan selalu merendah. Kemudian panca sudanya wasesa segara, itu artinya pemaaf, jika dicaci pun tidak sakit hati, disanjung pun tidak sombong," ujar Totok, Jumat (13/10).
Menurut Totok, hari tersebut juga termasuk hitungan sanggar waringin, yang artinya bisa saling mengayomi. Harapannya, lanjut dia, Kahiyang dan Bobby akan menjadi keluarga sakinah mawadah warrahmah.
Totok menjelaskan, penghitungan tersebut merupakan bagian dari budaya Jawa dan ikhtiar. "Yang menentukan Tuhan Yang Maha Kuasa," katanya.
Totok menambahkan, penghitungan tersebut bersumber pada sejumlah kitab kuno. Salah satu yang digunakan adalah Serat Pawukon yang ditulis oleh Ki Padmosusastro. Menurutnya penghitungan penanggalan Jawa juga menggunakan acuan dari Kitab Primbon yang ditulis oleh R Tanoyo.
"Primbon ini merupakan sari dari sejumlah kitab kuno lain, termasuk Serat Centhini yang merupakan ensiklopedianya Jawa," jelas dia.
Selain untuk penghitungan saat akan melangsungkan pernikahan, ada juga yang menggunakan untuk memilih hari untuk pindah rumah, memulai usaha dan lainnya.
Baca juga:
Anak Jokowi nikah, Garuda siapkan extra flight & pesawat wide body
Jokowi mantu, hotel di dekat lokasi pernikahan penuh
Keluarga Jokowi pesan 70 beskap Jawa buat panitia pernikahan Kahiyang
Sewa jasa chilipari, Katering pernikahan Kahiyang tetap dicek dokter
Makanan khas Solo akan jadi hidangan di pernikahan Kahiyang Ayu
-
Siapa yang menikah dengan anak bungsu Presiden Joko Widodo? Erina Gudono, seorang finalis Puteri Indonesia 2022, menemukan cinta dalam Kaesang Pangarep, anak bungsu Presiden RI Joko Widodo.
-
Kapan Putri Helmy Yahya menikah? Pada hari Sabtu (2/12/2023), Helmy Yahya berbagi momen bersejarah ketika calon suami putrinya mengikuti proses mualaf di Masjid Al Azhar, Jakarta Selatan.
-
Apa saja yang diminta oleh anak buah Jokowi? Mereka yang meminta tambahan anggaran di antaranya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
-
Apa tema pernikahan Putri Ayudya? Pernikahan Putri Ayudya pada 13 Juli 2024 tidak banyak tersorot media. Ia dan suami memilih tema Jawa Klasik dan Putri mengenakan kebaya beludru hitam berpotongan panjang untuk akad nikah.
-
Kenapa Ayu Ting Ting hadir di pernikahan temannya? Meski jadwal syutingnya padat, Ayu Ting Ting tetap menyempatkan diri untuk menghadiri pernikahan teman India-nya, tampil totalitas dengan penampilannya.