Mayat bayi ditemukan dalam kantong plastik di toilet rumah sakit
"Awalnya kami tidak mengira kalau bau (busuk) tersebut ternyata sesosok bayi," kata Nur.
Sesosok mayat bayi diduga baru dilahirkan, dibuang di salah satu toilet ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Islam (RSUI) Kustati, Solo, Kamis (1/1) pagi. Saat ditemukan oleh pegawai rumah sakit, mayat bayi tak berdosa itu berada di dalam monoblok toilet duduk dengan kondisi terbungkus kantong plastik.
Humas RSUI Kustati, Nur Fitri Kurniawati, mengatakan penemuan mayat tersebut berawal saat seorang perawat mencium bau busuk menyengat di ruang IGD. Kemudian perawat tersebut langsung memerintahkan ke bagian cleaning services untuk mengecek dan membuang sumber bau tersebut.
Saat dicek, petugas cleaning services bersama-sama perawat menemukan sebuah bungkusan kantong plastik berisi mayat bayi baru lahir yang diletakkan di monoblok toilet duduk.
"Awalnya kami tidak mengira kalau bau tersebut ternyata sesosok bayi. Setelah monobloknya kami buka, ada bungkusan kantong plastik, ternyata isinya mayat bayi," ujar Fitri, saat dihubungi wartawan, Senin (5/1).
Atas kejadian tersebut, pihaknya langsung melaporkannya ke pihak Polsekta Pasar Kliwon. Fitri mengaku hingga saat ini belum mengetahui siapa pembuang bayi tersebut karena selama tiga hari sebelum kejadian RS Kustati tidak menangani pasien melahirkan.
"Kami menduga pelaku pembuang bayi orang luar yang sengaja membuang di lingkungan rumah sakit," ujarnya.
Dihubungi terpisah Kapolsekta Pasar Kliwon AKP Nur Efendi mengatakan masih melakukan penyelidikan. Polisi, kata dia, sedang memburu pelaku pembuang bayi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Kami sudah memeriksa beberapa saksi. Keterangan mereka kita gunakan untuk pengembangan dan mengejar pelakunya," ujarnya.