Menag Gus Yaqut: Jangan Ada Petugas Haji Berurusan dengan Polisi Arab Saudi
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta ribuan petugas haji yang akan melayani para jemaah di Tanah Suci agar mematuhi larangan-larangan yang ada. Petugas haji harus menjadi penyelesai masalah bukan menjadi bagian dari masalah.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta ribuan petugas haji yang akan melayani para jemaah di Tanah Suci agar mematuhi larangan-larangan yang ada. Petugas haji harus menjadi penyelesai masalah bukan menjadi bagian dari masalah.
Pesan tegas itu disampaikan Gus Yaqut saat membuka Bimbingan Teknis Terintegrasi dengan Kementerian Kesehatan PPIH Arab Saudi 1444 H/2023 M di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta, Rabu (12/4) malam.
-
Apa itu haji? Haji sendiri merupakan salah satu rukun Islam yang bisa ditunaikan. Haji merupakan ibadah yang ditunaikan setelah syahadat, salat, zakat, dan puasa. Namun dalam syariatnya, menunaikan ibadah Haji dapat dilakukan apabila seorang muslim mampu melaksanakannya.
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Kapan jemaah haji melempar jumrah? Prosesi ini dilakukan pada hari-hari tertentu dalam perjalanan haji.
-
Mengapa jumlah jemaah haji yang meninggal tahun 2023 lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya? Jumlah jemaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo menyebutkan jumlah jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang meninggal dunia dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun 2023 cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya.
"Petugas ini bukan hanya memberikan pelayanan kepada para jemaah tetapi juga sekaligus menjadi problem solver, pemecah masalah atas masalah yang mungkin saja dihadapi oleh jemaah haji di tanah suci," kata dia.
Dari pengalaman tahun lalu, Yaqut menceritakan, ada petugas haji malah membuat masalah sehingga harus berurusan dengan polisi Arab Saudi
"Ini menjadi pekerjaan tambahan buat kami di Kementerian. Saya tidak ingin, dan saya tidak mau tahu, tahun ini tidak boleh ada petugas yang berurusan dengan pihak aparat hukum di Arab Saudi," imbuhnya.
Untuk itu, Yaqut berpesan, kepada semua petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi untuk memahami semua peraturan-peraturan, apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan selama di Arab Saudi.
"Sekali lagi saya minta tolong, jangan sampai saudara-saudara ini menjadi bagian dari masalah. Jika saudara-saudara sekalian sungguh-sungguh dalam memberikan pelayanan pada jemaah haji, bukan hanya hajinya yang mabrur tapi juga Insyaallah jaminan-jaminan kenikmatan nanti di akhirat didapatkan oleh saudara-saudara sekalian," ujar Yaqut.
Sabar dalam Bertugas
Selain mematuhi aturan, petugas haji juga diminta Menteri Agama untuk banyak bersabar. Jangan sampai, ada jemaah yang merasa tersakiti karena petugas tidak mampu menahan emosi.
Dengan jumlah jemaah lansia mencapai 60.000 lebih, Yaqut menyebut, kunci utama pelayanan adalah sikap sabar dari petugas.
"Nanti di tanah suci, ketika bertugas itu akan sangat menantang. Kadang-kadang mengganggu emosi kita. Saya minta tetaplah bersabar. Kalau lagi pingin marah, cari zamzam, minum saja," tukasnya.
Seperti diketahui, Bimtek Terintegrasi PPIH Arab Saudi 2023 diikuti oleh petugas haji dengan jumlah 1.234 orang. Sebanyak 306 petugas berasal dari Kementerian Kesehatan.
Dirjen PHU Kemenag, Hilman Latief dalam sambutannya menjelaskan, Bimtek Terintegrasi digelar untuk meningkatkan koordinasi antar bidang layanan, harmonisasi dan sinergitas layanan antarpetugas dan menyatukan visi dan misi PPIH.
Kemenag telah mencanangkan penyelenggaraan haji tahun ini sebagai 'Haji Ramah Lansia'. Semua bidang layanan dari akomodasi, transportasi, hingga katering difokuskan untuk memberikan kemudahan bagi para jemaah lansia.
Demikian juga dengan para petugas bimbingan ibadah, mereka diminta memberikan penjelasan kepada para jemaah lansia untuk tidak memaksakan diri melaksanakan ibadah-ibadah sunah yang akan menguras tenaga yang berujung pada gangguan kesehatan.
(mdk/bal)