Mengenal sosok Yuddy Chrisnandi, MenPan RB Jokowi
Yuddy awalnya dikenal sebagai politisi asal Partai Golongan Karya (Golkar).
Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) kebagian jatah kursi menteri sebagai imbalan salah satu partai yang turut mengantarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke istana. Politisi Hanura Yuddy Chrisnandi dipercaya Jokowi untuk mengurus Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPan RB)
Yuddy adalah pria kelahiran Bandung 29 Mei 1968 lalu. Dia menamatkan pendidikan doktor di Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia tahun 2004 dengan disertasi Perspektif Baru Hubungan Sipil-Militer di Indonesia.
Yuddy pun tercatat sebagai dosen di beberapa perguruan tinggi. Dia pernah mengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Satya Darma Singaraja Bali. Kemudian, dia juga sempat mengajar di STIE Latifah Al Mubarokah, Suryalaya Tasikmalaya, Dosen FE-Jurusan Manajemen, Universitas Trisakti, 1997-2001, Dosen PPS-Studi Ilmu Politik FISIP, Universitas Indonesia pada 2005, dan sampai sekarang tercatat sebagai pengajar tetap di Fakultas Ekonomi Universitas Nasional Jakarta.
Yuddy pun awalnya dikenal sebagai politisi asal Partai Golongan Karya (Golkar). Pada tahun 2004, dia memegang posisi Ketua Departemen Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi DPP Partai Golkar periode 2004-2009. Saat itu pula dirinya sempat masuk bursa calon Ketua Umum partai Golkar 2009.
Namun, setelah dia gagal menjadi Ketua Umum Golkar haluan politiknya dilabuhkan ke Partai Hanura. Di dalam partai besutan Wiranto ini, dia masuk jajaran pimpinan teratas. Yuddy dipasrahkan posisi Ketua DPP Partai Hanura. Dia juga dipercaya memegang jabatan strategis lain, yakni sebagai Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (BAPPILU) untuk periode 2010-2015. Namun karier politik Yuddy kembali mendapatkan sandungan semenjak kehadiran Hary Tanoesoedibjo di Partai Hanura. Dia harus rela jabatan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu) diambil alih oleh Hary Tanoe yang saat itu hijrah dari Partai Nasional Demokrat.