Menhan sebut kalau TNI ikut-ikut, Polri vs KPK tambah ribut
Ryamizard menegaskan TNI tak akan ikut campur di tengah konflik tersebut. Dia menyerahkan pada Jokowi.
Menteri Pertahanan (Menhan) RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu mengaku TNI tidak akan ikut campur dalam persoalan yang dialami KPK dan Polri. Bagi dia, masalah itu diserahkan sepenuhnya kepada presiden.
Saat melakukan kunjungan kerja di Makodam II Sriwijaya Palembang, Ryamizard mengatakan, sejauh ini tidak ada instruksi untuk menurunkan TNI dalam menyelesaikan persoalan yang menimpa dua instansi penegak hukum itu. Sebab, jika TNI ikut campur, bukan tidak mungkin masalahnya akan semakin runyam dan menjadi konflik segitiga.
"(Polri-KPK) bukan urusan TNI. Kalau TNI ikut, malah tambah ribut lagi, malah jadi konflik segitiga," ungkap Ryamizard, Jumat (13/2).
Menurut dia, persoalan itu harus segera diselesaikan. Sebab, kedua instansi itu harus dijaga eksistensinya sehingga dapat menegakkan hukum secara optimal.
"Kita kan ada presiden yang menangani. Kedua-duanya harus dijaga, bukan salah satu," ujarnya.