Menkes Budi Tunggu Presiden Jokowi Umumkan Jenis Vaksin Booster
Pemerintah akan memulai vaksinasi booster atau pemberian vaksin Covid-19 dosis ke-3 pada Rabu, 12 Januari 2021. Program ini akan menyasar populasi lanjut usia (lansia).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengumumkan jenis vaksin booster yang akan digunakan di dalam negeri. Dijadwalkan, vaksinbooster mulai disuntikkan pada 12 Januari 2022.
Demikian dikatakan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diminta Vino G Bastian kepada Presiden Jokowi? Presiden Joko Widodo tampak terkesima dengan hasil lukisan dari Jizzy Pearl Bastian. Sebelum ditanda tangani, Presiden tersenyum lebar memandangi kertas di hadapannya.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
"Itu (jenis vaksin booster) presiden akan umumkan khusus preskon (konferensi pers)," kata Budi Gunadi kepada wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (10/1).
Dia menyebut Jokowi juga akan menyampaikan jenis vaksin yang akan dipakai untuk vaksinasi booster. Kendati begitu, Budi enggan membocorkan kapan Jokowi akan melakukan konferensi pers tersebut.
"Iya presiden yang akan sampaikan (jenis vaksin yang dipakai)," ucapnya.
Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI) menyetujui penggunaan lima vaksin untuk program vaksinasi booster atau dosis lanjutan. Kelima vaksin tersebut antara lain, CoronaVac, Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Zivivax
Kepala BPOM RI, Penny K Lukito, mengatakan, vaksin booster dibutuhkan untuk bisa menangani pandemi Covid-19 agar segera berakhir.
Pemerintah akan memulai vaksinasi booster atau pemberian vaksin Covid-19 dosis ke-3 pada Rabu, 12 Januari 2021. Program ini akan menyasar populasi lanjut usia (lansia).
Adapun vaksin yang digunakan dalam program vaksinasi nasional, termasuk booster, merupakan vaksin yang telah memeroleh emergency use authorization (EUA) dan BPOM RI.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Mengenal Zifivax, Vaksin Covid-19 yang Diizinkan Jadi Booster
Pemerintah Ungkap 13,6 Juta Warga di Jawa-Bali Belum Disuntik Vaksin Covid-19
ITAGI: Vaksin Booster untuk Mempertahankan Daya Tahan Tubuh
Sambut MotoGP 2022, Warga Lombok Bakal Terima Vaksin Booster di Januari-Maret
Mengenal Homolog dan Heterolog, Jenis Vaksin Booster Covid-19