Menkes Kirim Tambahan 50 Ribu Vaksin untuk Kudus dan Bangkalan
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan Pemerintah akan mengirim 50 ribu vaksin tambahan ke dua daerah yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 tertinggi, yakni Kudus dan Bangkalan.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan Pemerintah akan mengirim 50 ribu vaksin tambahan ke dua daerah yang mengalami lonjakan kasus Covid-19 tertinggi, yakni Kudus dan Bangkalan.
"Khusus daerah Kudus kita sudah drop 50 ribu vaksin supaya bisa segera disuntikkan. Di Bangkalan kita akan drop segera 50 ribu (vaksin) supaya bisa mengurangi resiko penularan," kata Budi dalam keterangan pers virtual di Jakarta, Senin (7/6).
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan Waduk Kembangan buka? Jam operasional Waduk Kembangan adalah setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 19.30 WIB.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Kapan Pangeran Cokrokusumo meninggalkan Bangkalan? Pada tahun 1845, rombongan Pangeran Cokrokusumo berangkat dari istana Kesultanan Bangkalan dengan menyeberangi selat Madura dan mendarat di pantai Gresik.
Budi menyebut di Kudus terdapat 300 lebih tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 dan sudah divaksin. "Alhamdulillah sampai sekarang kondisi mereka masih baik, termasuk 1 orang dokter spesialis yang usianya 70 tahun yang juga terpapar alhamdulillah kondisinya juga baik," ucapnya.
Selain itu, upaya lain meredam kasus adalah meminta kepala daerah mengetatkan protokol kesehatan. Ia juga meminta pemerintah daerah menyediakan tempat isolasi tambahan bagi warga yang terpapar.
"Kita mengurai tekanan di RS dengan rujukan dan melengkapi tenaga kesehatan, kedua minta tolong protokol kesehatan di terapkan dengan baik, tracing, treatment, isolasi mandiri dan isolasi swadaya, dan terakhir vaksinasi sudah kirimkan," pungkasnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Tinjau Lokasi Vaksinasi Massal Covid-19 yang Viral, Bobby Nasution: Kami Perbaiki
912 WNA yang Mengungsi di Riau Jalani Vaksinasi Covid
DPRD Tidore Kepulauan Usul ASN Enggan Divaksin Covid-19 Gajinya Ditahan
Viral Kerumunan saat Vaksinasi Covid-19 Massal di Kota Medan, Tuai Kecaman Warganet
Alasan Kelompok Lansia Renta Belum Layak Divaksinasi Covid-19
Jumlah Penerima Vaksin Covid-19 di Indonesia per 6 Juni 2021
Pemprov Riau Ingatkan Warga, Ada Sanksi Jika Tak Mau Divaksinasi Covid-19