Menkum HAM: Dapur Lapas Abepura Dibakar, Empat Tahanan Melarikan Diri
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna H Laoly menyesalkan demo anarkis yang terjadi di sejumlah titik di Jayapura, Papua yang menyebabkan pembobolan dan perusakan Lapas Abepura. Dia pun mengaku sudah memerintahkan kakanwil Papua dan Papua Barat untuk terus siaga.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Yasonna H Laoly menyesalkan demo anarkis yang terjadi di sejumlah titik di Jayapura, Papua yang menyebabkan pembobolan dan perusakan Lapas Abepura. Dia pun mengaku sudah memerintahkan kakanwil Papua dan Papua Barat untuk terus siaga.
"Itu yang kita sesalkan kami di Lapas Abepura juga ada sedikit insiden dapur dibakar, ada 4 melarikan diri, tapi saya sudah perintahkan kakanwil Papua Kanwil Papua Barat dan seluruh unit kerja yang ada di sana untuk terus siaga," kata Yasonna di Kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (30/8).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Bagaimana cara menyelesaikan konflik Papua, menurut para akademisi dan ahli? Semua itu dilakukan melalui pendekatan pengakuan hak sipil politik, ekonomi sosial budaya, memperkuat pendidikan untuk kesadaran hak, dan memperkuat kualitas SDM anak muda dengan pendidikan adat dan pendidikan nasional.
-
Kenapa konflik Papua semakin meningkat, meskipun pembangunan di wilayah tersebut digalakkan? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kodok baru apa yang ditemukan di Papua Barat? Spesies baru itu dikenali berbeda berdasarkan ukuran, warna, bentuk tubuh, dan garis-garis di tangannya.
Dia juga meminta kepada petugas kakanwil di sana tidak mudah terprovokasi agar kondisi tetap kondusif. Dan sudah melakukan dialog bersama para tokoh di sana. Sementara, kata dia, hasilnya sudah diserahkan kepihak Menko Polhukam. Dia juga menduga ada oknum yang ingin memancing keributan dalam peristiwa tersebut.
"Upaya-upaya dialog ini akan kita terus lakukan dan ini bukan hal yang apa namanya dan tentu ada pihak-pihak yang mencoba memancing di air keruh," kata Yasonna.
Dia yakin pihak intelijen dapat mengumpulkan informasi terkait siapa oknum dalam peristiwa tersebut. Tetapi dia meminta untuk saat ini publik dan masyarakat di sana agar tidak mudah terpancing.
"Sekarang menahan diri baik masyarakat kita yang ada di Papua maupun di luar Papua supaya menahan diri. Ia menahan diri mari karena yang rugi kita sendiri yang rugi masyarakat Papua sendiri," ungkap Yasonna.
Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo mencatat massa bertindak di luar kendali di tujuh titik. Pertama pembobolan dan perusakan Lapas Abepura. Kedua Pembakaran Polsek Jayapura Selatan, lalu perusakan dan pembakaran pertokoan PTC di Jayapura Selatan, selanjutnya perusakan beberapa kendaraan mobil dinas TNI dan Polri.
Kelima pembakaran Samwil di pinggir Jalan Hamadi. Keenam perusakan mobil-mobil di sepanjang jalan yang dilewati massa, terakhir pembakaran belakang kantor Majelis Rakyat Papua (MRP).
"Jaringan komunikasi sementara sebagian terputus," kata Dedi dalam keterangannya, Kamis (29/8).
Baca juga:
Kepala BSSN Minta Masyarakat Papua Tak Termakan Berita Hoaks
Tanggapi Hoaks Media Asing soal Papua, Kepala BSSN Sebut 'Bisa Dari Mana Saja'
Malam Mencekam di Jayapura
Giliran Kantor Media Biro Papua Dirusak Pendemo
TNI-Polri Kawal Demonstran Bermalam di Kantor Gubernur Papua Pulang ke Rumah
Situasi Masih Memanas, Tim Bali United Batal Terbang ke Papua
Fahri: Papua Perlu Langkah Luar Biasa Jokowi, Tak Bisa Cuma Imbauan Datar