Musim Hujan, PT KAI siapkan regu siaga di titik rawan longsor
Musim Hujan, PT KAI siapkan regu siaga di titik rawan longsor. Dengan begitu, diharapkan penumpang akan merasa terjamin keamanan dan keselamatan. Ia mengaku, Daop 2 rutin memeriksa sarana prasaran untuk mengantisipasi berbagai gangguan di lintas yang salah satunya disebabkan alam.
PT KAI Daop 2 Bandung menyiagakan Flying Gang (Regu Siaga) di beberapa lokasi untuk mengantisipasi daerah rawan longsor di musim penghujan ini. Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Joni Martinus, Flying Gang ini ditujukan untuk menangani gangguan di jalur lintas dengan cepat.
"Khusus untuk daerah-daerah rawan di Daop 2 telah disiapkan pos siaga. Misalnya di Km 107 antara Giganea - Purwakarta , Km 110 antara Stasiun Ciganea - Stasiun Sukatani dan Km 99 antara Stasiun Purwakarta dan Stasiun Cibungur," katanya pada wartawan, Rabu (15/11).
Petugas yang berada di pos siaga akan memantau dan menangani daerah rawan selama 24 jam. Dengan begitu, diharapkan penumpang akan merasa terjamin keamanan dan keselamatan. Ia mengaku, Daop 2 rutin memeriksa sarana prasaran untuk mengantisipasi berbagai gangguan di lintas yang salah satunya disebabkan alam.
"Pemeriksaan dilaksanakan 3 kali dalam sepekan. Meliputi perawatan prasarana mulai dari jalan rel, jembatan, persinyalan, dan termasuk di dalamnya adalah perbaikan saluran-saluran air yang berada di sekitar jalur kereta api," ucapnya.
Lokasi-lokasi yang menjadi titik fokus adalah lengkungan-lengkungan jalan kereta, jembatan, dan saluran-saluran air. PT KAI Daop 2 pun secara rutin menurunkan regu untuk mengawasi dan merawat jalur kereta api termasuk di dalamnya adalah para penjaga terowongan.
Pemeriksaan jalur kereta api menggunakan lori motor atau dengan berjalan kaki pun rutin dilakukan. Hal ini konsisten dilakukan untuk menjaga kehandalan prasarana di Daop 2.
"Kami berharap dengan adanya upaya ini akan mampu menciptakan kondisi operasi perkeretaapian yang zero accident," tuturnya.