Nonton bareng film 'Bunda, Kisah 2 Kodi', Puti punya program sejahterakan perempuan
"Jadi inilah peranan perempuan. Bahwa perempuan itu adalah tiang negeri. Manakala baik perempuan, maka baiklah negeri, manakala buruk perempuan, maka buruklah negeri. Inilah kita, banggalah kita sebagai seorang perempuan, terutama perempuan Jawa Timur," pungkas cucu Bapak Proklamator Bung Karno.
Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Puti Guntur Soekarno nonton bareng (nobar) film 'Bunda, Kisah 2 Kodi' bersama ratusan keluarga besar kader Partai Keadilan Sejahtera di studio Transmart XXI, Rungkut, Surabaya, Sabtu (24/2).
Selain itu, film yang diangkat dari novel karya ditulis Asma Nadia, Fatma Istri Calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf akrab dipanggil Gus Ipul, juga ikut nobar.
-
Kapan Yusuf mulai beternak itik? Ahmad Yusuf (22) sudah mulai beternak itik sejak usianya masih 15 tahun.
-
Kapan Sahrul Gunawan diwisuda? Alhamdulillah, guys! Hari ini, Selasa, 21 November 2023, setelah sukses banget lulus sidang tesis bulan April kemarin, kita semua merayakan Wisuda Magister Ilmu tafsir Al Quran universitas PTIQ yang pertama.
-
Apa pesan utama yang disampaikan Gus Ipul dalam acara Malam Nuzulul Quran di Kota Pasuruan? Dalam momentum ini, Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul ini mengingatkan kepada THL, Tenaga Kontrak, PPPK dan pejabat eselon III yang hadir untuk selau meminta pertolongan Allah SWT dalam segala urusan terutama dalam hal memajukan Kota Pasuruan.
-
Apa pesan utama Gus Ipul di Hari Pahlawan? “Indonesia merupakan pasar yang besar dan dikaruniai begitu banyak sumber daya alam yang luar biasa. Inilah tantangan yang sesungguhnya bagi generasi penerus untuk mengelola kekayaan alam dan juga potensi penduduk Indonesia bagi kejayaan Bangsa dan Negara,” ujar Gus Ipul.
-
Apa yang diraih oleh Yunifah Ismawati? Yunifah Ismawati menjadi salah satu wisudawati dalam acara wisuda pesantren tahfidz, berhasil menyelesaikan hafalan 20 juz.
-
Apa yang Yusuf Mannagalli Parawansa lakukan saat kuliah? Ia tak malu memasang rengkek di motornya demi membawa barang dagangannya.
Film yang disutradarai Ali Eunoia dan Bobby Prasetyo, menjadi pilihan. Kader PKS, dan Puti Guntur Soekarno juga Fatma Saifullah Yusuf, mempunyai alasan tersendiri.
Karena film tersebut mengisahkan seorang perempuan yang memiliki dua buah hati, dibintangi Acha Septriasa memerankan karakter Tika sebagai bunda ini dihadapkan banyak tantangan dalam hidupnya.
Termasuk Tika harus memilih dua pilihan, antara keluarga atau usaha busana muslim yang dirintisnya. Dari dua pilihan tersebut menjadikan dilema bagi sosok Tika.
Karena, dirinya sebagai seorang perempuan sekaligus ibu rumah tangga ingin berjuang demi keluarganya. Supaya kedua anaknya bisa meraih mimpi cita-cita yang lebih maju, dan baik.
Dari sekilas sinopsis tersebut, Mbak Puti panggilan akrabnya menilai film 'Bunda, Kisah 2 Kodi' ini menunjukkan karakter dalam kehidupan seorang perempuan yang tangguh. Terlebih, ketika seorang perempuan yang sudah berumah tangga, melihat suaminya tidak bekerja.
Maka, sebagai perempuan, sekaligus ibu rumah tangga, dan istri terhimpit, terdesak dalam kehidupan ekonomi keluarga. Akhirnya muncullah sebuah ide, kreativitas yang tidak terduga dalam pikiran seorang perempuan.
"Banggalah sebagai menjadi seorang perempuan. Karena, perempuan itu juga mampu menopang ekonomi keluarga. Seperti yang ada dalam film Bunda, Kisah 2 Kodi. Terdesak, menjadikan pilihan untuk bertahan hidup demi ekonomi keluarga, muncullah ide kreatif," terang Puti, di sela usai menonton film, Sabtu (24/2) kemarin.
Dari situ, cucu dari Presiden Pertama RI, Ir Soekarno, yang maju mendamping Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf akrab Gus Ipul, nomor 2. Dirinya mempunyai sebuah program, untuk meningkatkan ekonomi, dalam pemberdayaan ekonomi perempuan.
Melalui program pelatihan, keterampilan, agar bisa meningkatkan kesejahteraan perempuan di dunia usaha, terutama dari sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Jadi inilah peranan perempuan. Bahwa perempuan itu adalah tiang negeri. Manakala baik perempuan, maka baiklah negeri, manakala buruk perempuan, maka buruklah negeri. Inilah kita, banggalah kita sebagai seorang perempuan, terutama perempuan Jawa Timur," pungkas cucu Bapak Proklamator Bung Karno.
Baca juga:
Usai salat subuh, Puti Guntur bertemu mantan Gubernur Imam Utomo
Mlaku-Mlaku di Tunjungan, Puti Soekarno dan Risma diserbu ribuan warga Surabaya
Tim Gus Ipul-Puti masih kaji APK bergambar Khofifah-Emil di Khodijah
Cerita Puti soal keluarga Bung Karno yang dekat dengan seni
Lebih dari 60 organisasi relawan siap menangkan Gus Ipul-Puti
Puti: Kebudayaan itu bukan sesuatu yang zaman old, tapi zaman now