Pasien Covid-19 Dirawat di RSD Wisma Atlet Tembus 1.025 Orang
Total tersebut terdiri pasien swab juga rapid test yang dinyatakan positif. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Pasien Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, meningkat hingga 1.025 orang. Jumlah pasien yang dirawat tembus 1.025 itu setelah terjadi penambahan 102 orang pagi ini.
"Pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet semula 942 orang, bertambah 102 menjadi 1.025 orang, yang terdiri 596 pria, dan 429 wanita," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/7).
-
Apa yang diminta oleh DPRD DKI Jakarta kepada Pemprov DKI terkait Wisma Atlet? Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua meminta Pemprov memanfaatkan Wisma Atlet Kemayoran sebagai tempat rekapitulasi dan gudang logistik Pemilu 2024.
-
Kenapa DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI untuk menggunakan Wisma Atlet? Inggard berujar penggunaan Wisma Atlet bisa menjawab permasalahan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta yang belum memiliki tempat rekapitulasi dan gudang logistik di Kemayoran.
-
Di mana letak Wisma Perdamaian? Tak jauh dari kawasan Tugu Muda, Kota Semarang, terdapat sebuah bangunan tua yang dikenal masyarakat dengan nama Wisma Perdamaian.
-
Siapa yang tinggal di Wisma Perdamaian dulu? Pada zaman dulu, Wisma Perdamaian digunakan sebagai rumah dinas petinggi VOC yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Utara bagian Pesisir Timur.
-
Apa yang dilakukan dengan Wisma Perdamaian saat ini? Kini Wisma Perdamaian lebih sering digunakan untuk kegiatan pemerintah provinsi atau dimanfaatkan untuk kegiatan budaya, seni, ataupun pendidikan.
-
Bagaimana cara DPRD DKI meminta izin penggunaan Wisma Atlet? Inggard mengatakan, Pemprov DKI seharusnya meminta pemerintah pusat agar memberikan izin menggunakan Wisma Atlet. “Ada gedung-gedung yang bisa dipakai kenapa tidak. Buat kepentingan, bukan tingkat provinsi saja, tapi tingkat kepentingannya sudah nasional,” ujar Inggard.
Aris mengatakan, data itu diambil hingga pukul 08.00 WIB. Total tersebut terdiri pasien swab juga rapid test yang dinyatakan positif. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP).
"Pasien swab ada 924, rapid test 96 orang. Sehingga total positif (Corona) ada 1.020 orang. Untuk swab semula 841 orang bertambah 83 orang, rapid semula 97 berkurang 1. Lalu PDP semula 4 berkurang 2 hingga kini 2 orang, ODP semula tidak ada kini ada 3 orang," kata dia.
Rekapitulasi pasien Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 23 Maret hingga kini terdaftar di RSD Wisma Atlet sebanyak 5.859 orang dan keluar 3.784 orang. Pasien keluar terdiri rujuk ke rumah sakit lain 151 orang, sembuh 3.630 orang, dan wafat 3 orang.
RSKI Pulau Galang Kepulauan Riau
Sementara untuk pasien dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang Kepulauan Riau hingga kini mencapai 73 orang. Para pasien itu terdiri dari 50 pria dan 23 perempuan.
Dari 73 pasien itu, 16 orang dinyatakan positif Covid-19, 17 orang masuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 40 orang masuk Orang Dalam Pengawasan (ODP).
"Pasien rawat inap semula 87, telah pulang 14 menjadi 73 orang. Pasien Covid-19 tetap 16 orang, PDP semula 11 bertambah 6 menjadi 17 orang, ODP semula 60 orang berkurang 20 orang menjadi 40 orang," ujar dia.
Rekapitulasi pasien TMT 12 April hingga kini ada 367 orang yang terdaftar di RSKI Pulau Galang, rujuk ke rumah sakit lain 2 orang, dan isolasi mandiri 292 orang.
(mdk/gil)