Pejabat-pejabat ini bangga lihat senjata buatan anak negeri
Mereka memuji beberapa alutsista mutakhir yang kecanggihannya diakui negara lain.
Sejumlah alutsista ditampilkan dalam pameran senjata internasional 2014 (Indo Defence) di JIExpo Kemayoran Jakarta. Beragam senjata, hingga kendaraan tempur buatan anak bangsa dipajang.
Produk PT Pindad yang selama ini menjadi rekanan TNI menjadi primadona. Sejumlah pejabat menyampaikan apresiasinya terhadap senjata buatan Pindad. Mereka memuji kemampuan PT Pindad yang bisa menciptakan beberapa alutsista mutakhir yang kecanggihannya diakui negara lain.
Berikut ini rangkuman merdeka.com terkait beberapa pejabat yang bangga melihat alutsista buatan anak negeri:
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Kapan HUT Korps Marinir TNI AL diperingati? Setiap tanggal 15 November diperingati sebagai Hari Ulang Tahun Korps Marinir TNI AL.
-
Apa tugas utama Korps Marinir TNI AL? Sebagaimana kita tahu, Korps Marinir adalah satuan unit pada TNI AL yang memiliki tugas untuk menyelenggarakan operasi amfibi, pertahanan pantai, pengamanan pulau terluar, pembinaan potensi maritim, hingga pembina kekuatan serta kesiapan operasi satuan.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.
Joko Widodo
Presiden Republik Indonesia ke 7 Joko Widodo (Jokowi) sangat bangga melihat pameran alat-alat pertahanan negara tersebut. Jokowi memegang serta menepuk-nepuk kapal chantoka 1 model 2 Kopaska dan mengecek Swamp boat milik dislitbang AL, Pesawat drone TD01 milik AU.
"Ini sudah berapa kilo (saat melihat drone), di JIExpo Kemayoran Jakarta, Jumat (7/11)" kata Jokowi sambil terus berjalan.
Jokowi sempat mengunjungi stan PT Sabawijaya Persada, yang memproduksi helm, rompi, dan perlengkapan prajurit, lalu PT Palindo Marine Shipyard, yang memproduksi kapal laut untuk pertahanan, PT PAl pembuat kapal perang, dan PT Dirgantara.
Jusuf Kalla
Wakil Presiden (Wapres) Indonesia Jusuf Kalla (JK) terlihat sangat bangga dengan sejumlah senjata pertahanan negara yang di pamerkan di pameran industri pertahanan internasional 2014 (Indo Defence), JIExpo Kemayoran Jakarta, Rabu (5/11).
Bahkan ketika berkunjung ke stan PT Pindad, JK langsung mengambil dan mencoba senjata laras panjang kaliber 762 kelas internasional buatan industri dalam negeri ini.
Ryamizard Ryacudu
Menteri Pertahanan (Menhan) Indonesia Ryamizard Ryacudu sangat bangga melihat pameran senjata pertahanan nasional tersebut. Bahkan Ryamizard menegaskan industri pertahanan akan dijadikan landasan pembangunan di Indonesia.
"Kemandirian pertahanan sangat penting, akan menjadi mekanisme penting untuk mandiri. Offset juga harus menjadi dasar pembangunan kita," katanya usai membuka pameran senjata 2014 di JIExpo Kemayoran Jakarta, Rabu (4/11).
Selain itu, Ryamizard juga mengatakan agar industri persenjataan dalam negeri dapat menambah lapangan pekerjaan bagi rakyat Indonesia.
"Offset tanpa paksaan, jadinya tidak maksimal. Hasilnya nanti akan ada peningkatan keahlian dan pembukaan tenaga kerja di Indonesia," terang dia.
Jenderal Moeldoko
Pejabat tinggi negara lainnya yang bangga melihat senjata produksi dalam negeri tersebut adalah panglima TNI Jendral Moeldoko.
Moeldoko mengatakan pesawat produksi dalam negeri harus tetap menjadi prioritas yang digunakan TNI.
"Produk-produk dari PT Dirgantara Indonesia juga menjadi prioritas untuk melengkapi peralatan kita," kata Jenderal Moeldoko di JIExpo Kemayoran Jakarta, Kamis (6/11).