Pemkot Solo mengaku merugi kelola pasar tradisional
Rudyatmo merinci, dari sektor pendapatan pasar, Pemkot hanya menerima dana Rp 20 miliar setahun. Jumlah tersebut tak mencukupi untuk biaya operasional yang mencapai Rp 60 miliar.
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mengaku merugi mengelola pasar tradisional. Pasalnya, pendapatan penarikan retribusi dianggap tidak sebanding dengan biaya operasional.
"Retribusi pasar yang kita terima tidak sebanding dengan biaya operasional yang harus kita keluarkan," ujar Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo, Rabu (6/6).
-
Kapan revitalisasi Keraton Surakarta dimulai? Proses revitalisasi Keraton Surakarta yang rencananya menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) akan dimulai pada September 2023.
-
Kenapa revitalisasi Keraton Surakarta dilakukan? Revitalisasi akan dimulai dari luar terlebih dahulu Proses revitalisasi Keraton Surakarta yang rencananya menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) akan dimulai pada September 2023.
-
Siapa yang berjanji akan merevitalisasi Pasar Minggu? Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mengunjungi Pasar Induk Kramat Jati dan Pasar Minggu dalam kegiatan kampanye pada hari Sabtu (23/12). Gibran berjanji akan merevitalisasi Pasar Minggu yang kondisinya becek.
-
Apa keunikan Pasar terapung di Banjarmasin? Wisata selanjutnya adalah Pasar terapung di Banjarmasin. Berbelanja dari atas kapal tentu pengalaman unik yang ingin dirasakan wisatawan. Kamu tidak perlu jauh-jauh pergi ke floating market terkenal di Thailand, Damnoen Saduak. Sebab, kita juga punya pasar apung lokal di Banjarmasin.
-
Apa saja bagian Keraton Surakarta yang direvitalisasi? Gibran mengatakan bahwa revitalisasi Keraton Surakarta akan dimulai dari bagian luar terlebih dahulu, yaitu kawasan Alun-Alun Utara dan Alun-Alun Selatan. “Termasuk pasar cenderamata yang ada di depan Masjid Agung. Tapi kalau Masjid Agung beda lagi proposalnya,” Ia mengatakan, revitalisasi kemudian dilanjutkan pada bagian dalam seperti ikon keraton yaitu bangunan berbentuk menara empat lantai Sangga Buwana.
-
Bagaimana Pemkot Surakarta merelokasi Pasar Klitikan Notoharjo? Penghargaan itu diperoleh karena Pemkot Surakarta berhasil merelokasi pedagang di sana tanpa disertai kekerasan.
Wali kota mencontohkan, di Pasar Jebres, pendapatan dari pengelolaan pasar yang diterima Pemkot selama setahun tidak lebih Rp 140 juta. Sedangkan biaya operasional untuk kebersihan, listrik, pemeliharaan dan lain sebagainya bisa dua kali lipatnya. Jika dihitung-hitung, Pemkot selalu merugi dalam pengelolaan pasar tradisional.
Lebih lanjut Rudyatmo merinci, dari sektor pendapatan pasar, Pemkot hanya menerima dana Rp 20 miliar setahun. Jumlah tersebut tak mencukupi untuk biaya operasional yang mencapai Rp 60 miliar.
"Kami mengajak seluruh warga lingkungan pasar untuk ikut menjaga kebersihan dan bangunan pasar. Selama ini banyak pedagang yang mengabaikan kebersihan pasar. Karena mereka merasa telah membayar retribusi kepada Pemkot,' katanya.
Rudy, sapaan akrabnya meminta agar para pedagang tidak mentang-mentang sudah membayar retribusi, kemudian bisa seenaknya. Tidak menjaga kebersihan tempat jualan dan sebagainya.
Selain mengajak seluruh warga pasar tradisional untuk ikut menjaga kebersihan, Rudy juga berencana mempublikasikan laporan keuangan 44 pasar tradisional. Selain mendukung transparansi, publikasi itu diharapkan bisa mendorong pedagang terlibat aktif dalam pemeliharaan pasar.
"Dengan publikasi laporan keuangan diharapkan mampu memantik kesadaran pedagang bahwa bangunan pasar tradisional perlu dipelihara bersama," katanya.
Melalui publikasi tersebut, biaya operasional masing-masing pasar akan dibeberkan. Sehingga masyarakat, terutama pedagang biar tahu kalau mengelola pasar tradisional itu tidak ada untungnya.
Kepala Dinas Perdagangan Solo Subagiyo menambahkan, semakin besar pasar tradisional maka semakin besar pula biaya operasionalnya. Subagiyo juga sepakat dengan rencana Wali Kota yang akan membeberkan pendapatan pasar setiap tahunnya.
Baca juga:
Anggaran revitalisasi Pasar Klewer Timur belum jelas, Pemkot Solo cari pinjaman
Stadion Manahan direvitalisasi, ribuan PKL terancam kehilangan lapak
Bangun pasar ayam, Pemkot Solo minta dana Rp 24,5 M ke Pemerintah Pusat
Lawan rencana eksekusi pasar Kemiri, pedagang geruduk PN Depok
Revitalisasi Pasar Jebres, Pemkot Solo siapkan Rp 18,5 miliar
Dedi Mulyadi nilai tempat pelelangan ikan perlu direvitalisasi
Pembangunan Pasar Klewer timur belum jelas, Pemkot Solo ketar-ketir