Pemkot Solo Terapkan Aplikasi PeduliLindungi Masuk Kantor Gibran
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming mengatakan, selain di kantornya, aplikasi PeduliLindungi juga akan dipasang di setiap pintu masuk kantor organisasi perangkat daerah (OPD).
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mulai menerapkan aplikasi PeduliLindungi kepada tamu maupun masyarakat yang akan masuk ke kantor Wali Kota Gibran Rakabuming Raka.
Sebelum memasuki lobi balai kota atau Bale Tawangarum di lantai dua, pengunjung wajib melakukan scan barcode PeduliLindungi yang terpasang di depan pintu masuk utama. Di pintu tersebut juga dipasang portal disinfektan canggih bantuan dari perusahaan swasta asal Korea Selatan serta thermal scan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana cara pengguna lama PeduliLindungi berpindah ke aplikasi SatuSehat? Profil anggota, sertifikat dan tiket vaksin Covid-19 juga akan tersinkronisasi secara otomatis (dari PeduliLindungi-red). Jadi, setelah memberikan persetujuan, pengguna SatuSehat Mobile tidak perlu repot membuat akun baru untuk mulai menggunakan SatuSehat Mobile,"
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming mengatakan, selain di kantornya, aplikasi PeduliLindungi juga akan dipasang di setiap pintu masuk kantor organisasi perangkat daerah (OPD).
“Nanti tidak hanya di kantor saya atau Bale Tawangarum. Idealnya ya semua OPD. Tapi yang penting implementasinya," katanya di Solo, Selasa (5/10).
Menurutnya, pemasangan aplikasi PeduliLindungi akan dilakukan secara bertahap. Apalagi saat ini masih ada beberapa tempat publik di Solo yang kesulitan menerapkan aplikasi pendeteksi warga terpapar Covid-19 tersebut. Hal tersebut karena aplikasinya belum bisa dipergunakan.
“Nanti bertahap, tidak gampang, tidak bisa serta merta kita pasang. Masih ada warga yang kesulitan pakai aplikasi PeduliLindungi. Kemarin di beberapa mal ada yang tidak bisa digunakan karena rusak," tutup Gibran.
Baca juga:
Solo Level 2, Gibran Prioritaskan Surveilans di Sekolah
Ikuti Upacara HUT TNI ke-76, Ini Pesan Gibran
3 ASN Dipergoki Gibran Bersandal Makan di Warung Saat Jam Kerja, Terancam Disanksi
Tak Paksa Warga yang Menolak Vaksinasi, Gibran Mengaku Bakal Beri Edukasi
Gibran Tanggapi Natalius Pigai: Masyarakat Papua di Solo Aman dan Nyaman
Gibran Ajak Anak Muda untuk Tidak Malu Pakai Batik