Pemuda Muhammadiyah ingatkan jangan sampai ada upaya mencampakkan Novel
Pascapenyerangan, Dahnil menyatakan ada upaya-upaya sejumlah pihak yang ingin mencampakkan Novel sebagai penyidik KPK. Berbagai cara dilakukan dan serangan untuk Novel tak hanya berasal dari luar KPK tetapi juga dari dalam.
Sejak Novel Baswedan disiram air keras tanggal 11 April lalu, hingga kini penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu masih menjalani perawatan di rumah sakit Singapura. Dalam waktu dekat, Novel akan menjalani operasi kedua untuk mata kirinya.
Novel disebut akan kembali ke Indonesia Bulan November mendatang. Setelah penyidik senior KPK itu kembali bekerja, upaya pencampakan dari pihak-pihak tertentu yang tidak ingin Novel tetap di KPK harus dicegah.
"Saya secara pribadi menyatakan jangan sampai setelah Novel kembali bulan November ada upaya menegasikan Novel," kata Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Simandjuntak di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (11/10).
Pascapenyerangan, Dahnil menyatakan ada upaya-upaya sejumlah pihak yang ingin mencampakkan Novel sebagai penyidik KPK. Berbagai cara dilakukan dan serangan untuk Novel tak hanya berasal dari luar KPK tetapi juga dari dalam.
"Jangan sampai ada upaya mencampakkan Novel sebagai penyidik di KPK," tegasnya.
Saat ini menurut Dahnil penglihatan Novel mulai pulih dan terang. Tetapi penanganan kasusnya masih gelap gulita. "Sampai detik ini kita tidak menerima (informasi) perkembangan positif terkait kasus Novel," sesalnya.
Menurutnya tidak ada kemauan dari kepolisian untuk mengusut kasus ini. Karena itulah Presiden Joko Widodo didesak segera membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF).