Penerbangan ditunda karena abu Raung, turis bertahan di Ngurah Rai
Maskapai Jetstar dan Virgin tujuan Australia tunda penerbangan. Hingga hari ini belum pasti jadwal kembali normal.
Kendati belum dikeluarkannya Notice to Airmen (Notam) dari pihak PT Angkasa Pura I Ngurah Rai, tetapi sejumlah penerbangan internasional khususnya tujuan Australia, memilih untuk tidak memberangkatkan ratusan penumpang dari kemarin hingga hari ini Kamis (6/8).
Dua pesawat yang memilih batal terbang adalah Jetstar dan Virgin dengan tujuan Australia. Ini akibat adanya efek abu vulkanik Gunung Raung yang lebih mengarah ke Australia.
Adanya penundaan penerbangan untuk rute internasional dibenarkan I Gusti Ngurah Putu Arditha, Co General Manager Angkasa Pura I Ngurah Rai.
"Pada intinya hingga saat ini khusus penerbangan internasional masih cancel. Kita masih akan bahas nanti soal kelanjutannya, ini karena adanya efek abu gunung Raung," ungkap Arditha di Bandara Ngurah Rai, Kamis (6/8).
Informasi yang dihimpun, sejak semalam sejumlah turis asing khususnya WN Australia terlihat datang dan pergi. Bahkan ada beberapa yang memilih menginap di lobi keberangkatan internasional.
Calon penumpang asal Australia Barat, Carolina memilih bertahan di bandara. Soal kapan dirinya akan masuk pesawat, hingga saat ini hanya bisa menunggu. Dia seharusnya sudah terbang ke negaranya sejak semalam pukul 20.00 Wita dengan menggunakan Virgin Airline.
"Saya pilih tunggu kepastian saja di sini (bandara), sudah terlanjur menginap. Jadi ya tunggu saja," ujar Carolina.