Pengusaha Kolam Renang & Istri Tewas Dibunuh, Korban Diikat dan Dihantam Benda Tumpul
Saat ditemukan, kondisi korban terikat kedua tangannya dan leher dijerat menggunakan kabel mikrofon di ruang karaoke pribadi milik korban. Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dilakukan polisi, ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban.
Polisi memastikan kematian pasangan suami istri, Tri Suharno (57) dan Ning Rahayu (49), karena dibunuh. Keduanya ditemukan sang anak tewas bersimbah darah di kediamannya Desa Ngantru Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (29/6).
Saat ditemukan, kondisi korban terikat kedua tangannya dan leher dijerat menggunakan kabel mikrofon di ruang karaoke pribadi milik korban. Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dilakukan polisi, ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Kenapa Pantai Cemara Cipanglay sempat viral? Sebelumnya, Pantai Cemara Cipanglay sempat viral di media sosial, karena jadi salah satu pantai yang tersembunyi dan belum banyak diketahui masyarakat umum.
"Ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, yaitu tangan terikat dan jeratan pada leher korban, dan ditemukan banyak bercak darah," kata Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto dikonfirmasi usai memantau penanganan kasus tersebut di rumah korban yang berlokasi di Desa Ngantru, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Kamis (29/6).
Polisi juga menemukan bekas penganiayaan. Kepala korban Tri Suharno mengalami luka dan berdarah, seperti bekas benturan benda tumpul.
Kronologi Ditemukan Tewas
Pasutri paruh baya yang dikenal pengusaha kolam renang dan jasa rias pengantin itu pertama kali ditemukan oleh anaknya, yang memang mencari keduanya sejak Kamis (29/6) pagi.
Namun saat dicari sang anak di rumahnya, keduanya tidak ditemukan. Sorenya sekitar pukul 17.00 WIB, anak korban kembali mendatangi rumah Tri Suharno dan Ning.
Dan saat mencari ke ruang karaoke pribadi yang berjarak sekitar 10 meter dari rumah induk, anak korban kaget lantaran menemukan orang tuanya sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Ruang karaoke tersebut terletak terpisah dari rumah induk, berjarak sekitar 10 meter sebelah timur laut rumah utama.
"Saksi terkejut saat menemukan orang tuanya sudah tak bernyawa di ruang karaoke pribadi rumah," kata Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto dikonfirmasi usai memantau penanganan kasus tersebut di rumah korban, dikutip dari Antara.
Dari pemeriksaan jenazah, kedua korban diperkirakan meninggal pada hari Rabu (28/6) di atas pukul 23.00 WIB. Namun untuk lebih memastikan, jenazah korban akan diperiksa lebih lanjut di RSUD dr. Iskak Tulungagung.
"Perkiraan korban sudah meninggal kemarin sekitar 23.00 WIB," kata Eko.
Barang Korban di TKP Tak Ada yang Hilang
Polisi memastikan tidak ada barang yang hilang milik pasangan suami istri, Tri Suharno (57) dan Ning Rahayu (49), yang tewas dibunuh di kediamannya Desa Ngantru Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (29/6). Bahkan ponsel korban masih ada di sekitar tempat kejadian.
"Kalau barang korban yang di TKP tidak ada yang hilang," kata Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto dikonfirmasi usai memantau penanganan kasus tersebut di rumah korban, dikutip dari Antara.
Polisi terus melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
Dari tempat kejadian, sementara polisi masih mengamankan sekitar 18 barang bukti, termasuk kabel yang digunakan untuk menjerat korban.
"Saksi yang sudah diperiksa ada dua orang, dan keduanya anak korban, kita berharap kasus ini segera terungkap, " kata dia.
Baca juga:
Kronologi Pengusaha Kolam Renang Ditemukan Tewas, Terikat di Ruang Karaoke Rumah
Pengusaha Kolam Renang dan Istri Ditemukan Tewas Bersimbah Darah dengan Tubuh Terikat