Pidato di KTT ASEAN-PBB, Jokowi Ajak Perkuat Toleransi dan Cegah Ujaran Kebencian
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak Sekjen PBB untuk memperkuat toleransi. Kemudian menolak kekerasan atas alasan apapun.
Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi mengungkapkan, dalam KTT ke-11 ASEAN-Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak Sekjen PBB untuk memperkuat toleransi. Kemudian menolak kekerasan atas alasan apapun.
"Indonesia mengutuk segala bentuk kekerasan dengan alasan apapun. Terorisme tidak ada kaitannya dengan agama. Presiden mengajak Sekjen PBB untuk terus bekerja sama memperkuat toleransi, mencegah ujaran kebencian, dan menolak kekerasan atas alasan apapun," katanya secara virtual, Minggu (15/11).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi di KTT ASEAN-India? "Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,"
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang ditekankan oleh Jokowi tentang UU Perampasan Aset? Jokowi menekankan pentingnya adanya undang-undang perampasan aset. Hal ini untuk memaksimalkan penyelamatan aset dan pengembalian uang negara. Hal itu diungkapkan Jokowi saat memberi pengarahan dalam Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/4). "Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama," ucap Jokowi.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
Menurut Retno, pernyataan Jokowi mendapat respons positif dari Sekjen PBB. Dia setuju diperkuatnya kerja sama toleransi dan mencegah ujaran kebencian.
"Pernyataan presiden mengenai terus perlunya diperkuat kerja sama toleransi dan mencegah ujaran kebencian ini, secara khusus mendapat tanggapan positif dari Sekjen PBB," ucapnya.
Jokowi mengungkapkan saat ini dunia membutuhkan persatuan, persaudaraan, dan kerja sama untuk mengatasi Covid-19 dan tantangan global lainnya.
Bicara soal demokrasi, Indonesia berpandangan kebebasan berekspresi tidak bersifat absolut. Nilai lambang dan sensitivitas agama harus selalu dihormati.
"Sebagai penutup dalam pertemuan KTT ASEAN-PBB, presiden menyampaikan bahwa keberagaman, toleransi, dan solidaritas merupakan fondasi yang kokoh bagi dunia yang damai, aman, dan stabil," ucap Retno.
Baca juga:
Tiga Pesan Jokowi saat Pidato di KTT ASEAN-PBB: Kesehatan, Ekonomi, Perdamaian
Jokowi Minta PBB Berperan dalam Akses Obat dan Vaksin Covid-19
Pidato di KTT ASEAN-PBB, Jokowi Ajak Cegah Radikalisme dan Ekstremisme
Presiden Jokowi Hadiri KTT ASEAN-PBB dan KTT RCEP
Buka MTQ Nasional, Jokowi Ajak Umat Islam Membumikan Ajaran Alquran
Jokowi: Pandemi Harus Jadi Wake Up Call Bagi Kita Untuk Memperbaiki Sistem Kesehatan
Jokowi: 56 Persen Pekerjaan di 5 Negara ASEAN Terancam Hilang Akibat Otomatisasi