Pilkades Serentak, Polres Banyuwangi Terjunkan 3.493 Personel Pengamanan
"Untuk pengamanan pilkades serentak ini, kami menerjunkan sebanyak 3.943 personel," kata Kapolres.
Kabupaten Banyuwangi akan menggelar Pemilihan Umum Kepala Desa (Pilkades) serentak pada Rabu (9/10/2019) besok. Untuk persiapan pengamanannya, Polres Banyuwangi menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Gandrung di Taman Blambangan, Selasa (8/10/2019).
Apel gelar Pasukan tersebut diikuti personel gabungan yang terdiri atas Polri, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas). Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Banyuwangi AKBP Taufik Herdiansyah Zeinardi, yang dihadiri forum pimpinan daerah: Wakil Bupati Banyuwangi Yususf Widyatmoko, Komandan Distrik Militer (Dandim) Letkol Inf. Yuli Eko P, dan Kepala Kejaksaan Negeri Banyuwangi M. Mikroj
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).
-
Apa yang dibangun di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Di mana Bandara Banyuwangi berlokasi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Bagaimana cara Banyuwangi memanfaatkan insentif tersebut? “Sesuai arahan Bapak Wakil Presiden, kami pergunakan insentif ini secara optimal untuk memperkuat program dan strategi penghapusan kemiskinan di daerah. Kami juga akan intensifkan sinergi dan kolaborasi antara pemkab dan dunia usaha. Dana ini juga akan kami optimalkan untuk kegiatan yang manfaatnya langsung diterima oleh masyarakat,” kata Ipuk.
-
Kenapa Banyuwangi mendapatkan insentif lagi? Ini merupakan kali kedua mereka mendapatkan insentif karena dinilai sukses menekan laju inflasi serta mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
-
Dimana insentif diserahkan kepada Banyuwangi? Insentif tersebut diserahkan langsung Menteri Keuangan, Sri Mulyani, kepada Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, di Jakarta, Senin (6/11).
Dalam amanatnya, Kapolres mengatakan apel gelar pasukan ini untuk mengecek kesiapan akhir para personel keamanan, termasuk juga sarana dan prasarana yang diperlukan. Kapolres mengaku, ribuan personel dilibatkan terdiri dari TNI, Polri, dan satuan perlindungan masyarakat.
"Untuk pengamanan pilkades serentak ini, kami menerjunkan sebanyak 3.943 personel," kata Kapolres.
©2019 Merdeka.com
Mereka terdiri atas 864 personel dari kepolisian, 310 personil TNI, serta 2.030 personel dari Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas). Serta diperkuat 289 personel BKO tambahan yang terdiri dari 1 Satuan Setingkat Kompi (SSK) dari Brimob Polda Jatim, 1 regu penjinak bom, serta bantuan dari Jember, Situbondo, dan Bondowoso.
"Mulai hari ini mereka akan langsung bergeser menuju wilayah penugasannya dan bertugas hingga penghitungan hasil suara selesai pada Kamis (10/10) nanti," ujar Kapolres.
Ribuan personel tersebut, lanjut Kapolres, akan disebar di 130 TPS di seluruh Banyuwangi. Jumlah personel di setiap TPS menyesuaikan dengan potensi kerawanan masing-masing lokasi.
"Untuk pengamanan di daerah aman, 1 personel bisa meng-cover 2-3 TPS. Di zona rawan 1 personel untuk 1 TPS. Sementara sangat rawan, 1 TPS akan dijaga hingga 2 personel. Ini untuk meminimalisir hal-hal yang tidak kita harapkan," urainya.
©2019 Merdeka.com
Sementara itu Wabup Yusuf berterima kasih atas dukungan dan sinergi seluruh aparat Kepolisian dan TNI, termasuk satlinmas dalam mengamankan pilkades besok. Wabup berharap pelaksanaan Pilkades dapat berjalan aman sebagaimana harapan semua pihak.
"Kami yakin dengan sinergi ini pesta demokrasi warga desa besok insya Allah akan berjalan aman dan lancar. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pengamanan Pilkades," kata Wabup.
Wabup pun meminta agar masyarakat umum, khususnya para warga desa turut berpartisipasi menciptakan situasi yang aman. Meskipun saling berbeda dukungan calon, namun semangat persaudaraan desa tetap terjaga.
"Mari kita jalani proses pilkades yang sejuk. Apapun hasilnya nanti, seluruh warga harus mendukung calon terpilih untuk bekerja bagi kemajuan desa," pungkas Yusuf.
(mdk/paw)