PKK Pasuruan Bersama Dinkes Kolaborasi Ciptakan 'Bunda Fatma Ayu dan Asman Toga'
PKK Kota Pasuruan berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan ciptakan sebuah inovasi 'Bunda Fatma Ayu dan Asman Toga'. Bunda Fatma Ayu dan Asman Toga merupakan Budidaya, Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga, Akupresur Dan Pelayanan Kesehatan Tradisional Terpadu dan Asuhan Mandiri Tanaman Obat Keluarga
Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pasuruan berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kota Pasuruan ciptakan sebuah inovasi 'Bunda Fatma Ayu dan Asman Toga'. Bunda Fatma Ayu dan Asman Toga merupakan singkatan dari Budidaya, Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga, Akupresur Dan Pelayanan Kesehatan Tradisional Terpadu dan Asuhan Mandiri Tanaman Obat Keluarga. Pencanangan inovasi tersebut dibuka langsung oleh ketua TP PKK Kota Pasuruan, Fatma Saifullah Yusuf di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kota Pasuruan, Jumat (10/3).
Dalam sambutannya, Fatma mengatakan Indonesia merupakan negara yang dikenal dengan negara yang memiliki sumber daya berlimpah. Salah satu sumber daya dan yang paling diminati di seluruh dunia adalah rempah-rempah dan tanaman obat.
-
Apa layanan yang diluncurkan oleh Pemerintah Kota Pasuruan? Pemerintah Kota Pasuruan melalui BPJS Kesehatan membuat inovasi baru dengan me launching loket pelayanan informasi dan portal Quick response untuk memaksimalkan pemberian informasi dan menangani pengaduan peserta di rumah sakit.
-
Apa yang menjadi bukti kejayaan Kota Pasuruan pada masa lampau? Beberapa ahli Rumah Daroessalam sebagai Chinese Architecture of Pasuruan. Bangunan ini jadi bukti kejayaan Kota Pasuruan sebagai Kota Bandar di Timur Jawa pada masa lampau.
-
Bagaimana pengalaman liburan di Pasuruan? Pasuruan adalah kota yang akan memberi pengalaman liburan seru dan menarik untuk Anda dan juga keluarga.
-
Bagaimana layanan informasi baru ini membantu masyarakat Pasuruan? Dengan adanya loket ini dapat memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan informasi secara akurat. “Harapannya loket ini dapat melengkapi fasilitas yang ada di rumah sakit. Sehingga masyarakat lebih tenang karena semua tercover mulai dari informasinya, loket ini juga sebagai ruang untuk menyampaikan keluhan masyarakat.
-
Apa yang dilakukan Pemerintah Kota Pasuruan untuk menjamin keamanan dan mutu pangan di Kota Pasuruan? Guna menjamin keamanan dan mutu pangan siap saji yang beredar di masyarakat, Pemerintah Kota Pasuruan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan berkolaborasi dengan BPOM menggelar pembinaan Gerakan Pangan Aman Pedagang Kreatif Lapangan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kota Pasuruan, Kamis (26/10).
-
Kenapa Pemerintah Kota Pasuruan meluncurkan layanan informasi baru ini? Dalam sambutannya Mas Adi menyampaikan, pemerintah harus memberikan layanan terbaiknya di bidang kesehatan, dimana kesehatan merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat Kota Pasuruan.
"Nah pagi ini Dinas Kesehatan Kota Pasuruan mengajak kita khususnya Tim Penggerak PKK untuk membudidayakan tanaman obat keluarga melalui program Asuhan Mandiri Tanaman Obat Keluarga (Asman Toga). Di mana Asman Toga ini diharapkan akan dapat memberi dampak yang luas bagi kualitas hidup masyarakat. Terutama, dalam memberikan manfaat dalam pemenuhan kebutuhan tanaman obat-obatan keluarga baik yang ada di desa khususnya perkotaan, karena tidak banyak memiliki lahan kosong seperti di Kabupaten" Kata Fatma.
©2023 Merdeka.com
Kemudian, Fatma menyampaikan bahwa fokus dari inovasi ini adalah untuk menggerakkan masyarakat Kota Pasuruan agar mau menanam Toga mengingat banyak sekali manfaatnya.
"Di sini lah Tim Penggerak PKK harus ikut berperan aktif dalam mendorong pembangunan manusia dengan meningkatkan kualitas kesehatan melalui pemberdayaan masyarakat. Salah satu bentuknya adalah dengan membina dan menggerakkan kelompok asuhan mandiri melalui pemanfaatan Toga dan akupresur secara benar. Peran PKK dalam asuhan mandiri dinilai sangat penting, karena PKK dianggap mampu dalam menggerakkan dan mengajak masyarakat untuk mandiri dan hidup sehat," ungkapnya.
©2023 Merdeka.com
Ia juga menekankan bahwa TP PKK Kota Pasuruan siap bersinergi untuk menyukseskan inovasi ini.
"Maka dalam kesempatan yang berbahagia ini saya selaku Ketua Tim Penggerak PKK kota Pasuruan bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Kelurahan yang hadir pada pagi hari ini, menyatakan siap bersinergi dan berkomitmen turut mengembangkan pelayanan kesehatan tradisional melalui program Bunda Fatma Ayu dan Asman Toga," pungkasnya.
Fatma juga berkesempatan untuk berkeliling melihat olahan makanan dan minuman untuk Balita hasil karya beberapa Puskesmas Kota Pasuruan dan juga produk UKM untuk berbagai macam minuman dari tanaman obat-obatan, sepeti kunyit asam, jahe merah, aloevera, bunga telang dan sebagainya.
Acara di isi pula seminar tentang Efektivitas Pencegahan Stunting dan Penutunan Hypeertensi melalui Konsumsi Herbal, Akupresur dan Akupunktur oleh dr. Ario Imandiri Sp.Ak Spesialis Akupunktur Medik Universitas Airlangga Surabaya.
(mdk/hhw)