PLN Pulihkan 100% Listrik di Lampung Usai Gangguan Transmisi
Pemadaman terjadi karena gangguan pada jaringan Saluran Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Lubuk Linggau-Lahat.
Pemadaman terjadi karena gangguan pada jaringan Saluran Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Lubuk Linggau-Lahat.
- Mati Listrik Total di Sulawesi Utara, Gangguan Transmisi Tenaga Listrik Jadi Penyebab Utama
- Buntut Listrik Sejumlah Daerah di Pulau Sumatera Padam, PLN Didesak Beri Kompensasi ke Pelanggan
- PLN Pulihkan Pasokan Listrik di Lampung Usai Gangguan Transmisi
- ESDM: Penyebab Lampu Mati Total di Sumatera Belum Diketahui
PLN Pulihkan 100% Listrik di Lampung Usai Gangguan Transmisi
PT PLN (Persero) berhasil menormalkan kembali seluruh pasokan listrik yang menyuplai masyarakat di Provinsi Lampung setelah mengalami gangguan transmisi, pada Selasa (4/6).
"Kami terus melakukan upaya pemulihan kondisi sistem kelistrikan yang sempat terganggu, dan alhamdulillah kondisi kelistrikan telah normal," kata General Manager PT PLN (Persero) UID Lampung Sugeng Widodo di Bandarlampung, Kamis (6/6).
Ia menyebutkan sebelumnya, sejak Selasa (4/6) terjadi gangguan pada jaringan Saluran Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Lubuk Linggau-Lahat, yang merupakan jaringan interkoneksi dan terhubung dengan sejumlah wilayah di Sumatera.
Hal itu, lanjutnya, mengakibatkan terganggunya 15 ribu lebih gardu distribusi yang memasok listrik untuk pelanggan.
Sugeng menjelaskan setelah terjadinya gangguan, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung bergerak cepat melakukan pemulihan dari sisi distribusi dan melakukan koordinasi dengan pengambil kebijakan guna percepatan pemulihan pasokan listrik di Provinsi Lampung.
Upaya penormalan melibatkan penanganan pada 267 penyulang tegangan menengah 20kV yang menyuplai 15.600 gardu distribusi, dan 2,6 juta pelanggan.
Sejak terjadinya gangguan, General Manager PT PLN (Persero) UID Lampung Sugeng Widodo beserta jajaran terus mengupayakan pemulihan kelistrikan yang cepat, menjaga tingkat keselamatan dan kualitas pekerjaan yang optimal oleh petugas PLN untuk memastikan layanan kelistrikan kembali normal.
Menurutnya, suksesnya PLN menormalkan sistem kelistrikan merupakan berkat upaya dan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan serta masyarakat, sehingga saat ini semua pelanggan sudah menyala 100 persen.
Sugeng mengungkapkan pada Kamis (6/6) dini hari pukul 00.59 WIB, kondisi kelistrikan Lampung telah normal 100 persen dan sebanyak 2,6 juta pelanggan telah kembali menyala.
Ia memantau langsung aktivitas pemulihan kelistrikan Lampung di ruang Distribution Control Center (DCC) PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Lampung.
“Ratusan pegawai PLN di seluruh unit telah dikerahkan untuk optimalisasi dan percepatan penormalan sistem kelistrikan yang sempat terdampak hingga Lampung" ungkapnya seperti dilansir dari Antara.
PLN menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya, serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat di Lampung yang telah memberikan dukungan kepada PLN dengan memahami kondisi yang terjadi dan menjaga situasi tetap kondusif.
"Berkat dukungan dan doa dari seluruh stakeholder dan tentunya pelanggan kami semua masyarakat Lampung, Alhamdulillah pada hari ini upaya kami untuk dapat memulihkan kembali pasokan listrik Lampung telah mencapai 100 persen,” tutup Sugeng.