Polisi didesak ungkap hilangnya kapal bermuatan 17 orang
Keluarga korban terus mencari kejelasan soal nasib para penumpang kapal yang hilang.
Kapal speedboad bermuatan 17 orang penumpang dan kru dinyatakan hilang pada Maret 2009 lalu. Tidak diketahui nasib para korban, keluarga kini meminta polisi untuk mencari jejak seluruh penumpang yang hilang.
"Kasus ini sudah lima tahun berjalan tapi tidak ada kejelasannya. Kami inginkan Polda Papua untuk usut dan ungkap kasus ini, dibeberkan sejauh mana penyidikan dan penyelidikannya," kata Regina Muabuai, kakak kandung Ishak Petrus Muabuai yang dikabarkan hilang bersama 16 orang lainnya di Jayapura, Papua, Selasa (25/3), seperti dilansir dari Antara.
Sejak dikabarkan hilangnya speedboat bersama 17 penumpang itu, kata Regina, pihak keluarga terus berupaya untuk melakukan pencarian. Hingga pada akhirnya ada aparat yang membeberkan bahwa adiknya, Ishak Petrus Muabuai yang juga Kabag Umum di Pemkab Mamberamo Raya bersama 16 orang lainnya masih hidup.
"Ada seorang aparat yang menceritakan kepada kami bahwa adik saya Ishak dan rekan-rekannya masih hidup, dan dalam keadaan disandera di salah satu tempat di Papua," ungkapnya.
Hanya saja, kata Regina, aparat keamanan tersebut meminta agar namanya tidak disebutkan karena menyangkut keselamatan diri dan keluarganya. "Aparat ini sebenarnya mau membeberkan kepada khalayak umum, tapi bagaimana dengan keselamatan dirinya.
Hilangnya speedboat ini terjadi pada Maret 2009 lalu, sebanyaki 17 orang penumpang dikabarkan hilang dan diketahui jejaknya. Identitas dari 17 penumpang speedboat itu, antara lain Ishak Petrus Muabuai Kabag Umum Pemkab Mamberamo Raya, Rahmania pengusaha dan istri Bhayangkari, Atika Saraswati pengusaha, dan Ferdiyanto Sunur direktur PT Karsatama Aneka Bangun.
Delapan orang yang akan ikut tes CPNS atau pencari kerja yakni Juliana Muay, Dolphina Reba, Nathalia Rumbiak, Erna Samori, Imroatul Khasanah, Jack Karubaba, Maryono Waromi, dan Guntur Torobi. Serta Brigadir Ayub Karubaba, Gerson Wanggai motoris/juru mudi, Lambert Wanggai kru speed boat, Maikel Kawari kru, dan Tonny Fonataba kru.