Polisi larang warga Jakarta lakukan takbir keliling
"Takbir yang bagus di masjid disarankan tidak takbir keliling karena mengganggu ketertiban," kata Kapolda Metro.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berkonvoi dan melakukan takbir keliling. Sebab hal ini dapat mengganggu ketertiban lalu lintas.
"Takbir yang bagus di masjid disarankan tidak takbir keliling karena mengganggu ketertiban," ujar Dwi kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (25/7).
Dwi mengatakan, apabila ada masyarakat yang membandel melakukan takbir keliling menggunakan truk, maka pihaknya akan bertindak tegas. Sebab, sesuai undang-undang, kata Dwi, melarang takbiran berkonvoi.
"Pakai truk kami larang, undang-undang juga melarang, untuk itu kita larang. Jadi baiknya di tempat masjid atau rumah saja," tuturnya.
Selain itu, untuk memastikan keamanan di Jakarta dan sekitarnya selama malam takbiran, polisi melakukan patroli skala besar seperti di tempat-tempat keramaian. "Di Jakarta ditinggalkan pemudik rumah kosong, diimbau percayakan ke satpam, kita patroli skala besar. Objek wisata juga dijaga biar enggak terjadi kekisruhan bisa diatur tertib," ucapnya.