Polisi masih identifikasi dua mayat diduga anak buah Santoso
Polisi masih mencocokkan wajah dua mayat itu dengan foto-foto yang masuk daftar pencarian orang (DPO).
Polri masih mengidentifikasi jasad dua orang diduga anggota kelompok teroris Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso. Polisi masih mencocokkan wajah dua mayat itu dengan foto-foto yang masuk daftar pencarian orang (DPO).
"Jadi proses identifikasi masih berjalan, sedang dicocokkan dengan foto-foto DPO yang ada karena untuk sementara informasi identitas yang bersangkutan dalam bentuk apapun nihil," kata Kadiv Humas Mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (19/5).
Tim satgas berharap keduanya benar-benar anak buah Santoso. Sebab, dari identifikasi sementara wajah dari dua mayat itu mirip dengan foto-foto DPO.
"Tapi saya nyatakan proses identifikasi belum selesai," ujar dia.
Selain mencocokkan wajah dengan foto, polisi juga terus mencari upaya lain untuk mengungkap identitas keduanya. "Masih ada upaya lain lagi, kita juga mengkonfirmasi ke kawannya yang masih hidup, yang sudah ditangkap," ucapnya.
Mantan Kapolda Banten ini mengatakan sampai sejauh ini belum ada pihak keluarga yang mengakui jasad tersebut. Dugaan sementara, kedua mayat itu adalah warga negara Indonesia (WNI).
"Belum. Kita belum bisa pastikan yang bersangkutan itu WNA. Kita masih melihat, kalau dilihat kasat mata, dia WNI," tukas Boy.