Polisi tangkap 4 pria pelaku BDSM sesama jenis, cambuk & rantai disita
Motif atau alasan mereka melakukan hal tersebut karena untuk bertujuan kepuasan seksual saja. Setyo menerangkan, untuk keempat tersangka ini telah mengikuti 17 group di Facebook BDSM Indonesia dengan member sebanyak 26.650 orang.
Direktorat Siber Bareskrim Polri menangkap empat orang pelaku penyebaran video dan foto konten asusila Bondage Discipline Sadism Masochism (BDSM) atau hubungan seksual yang melibatkan kekerasan fisik melalui media sosial yang sudah meresahkan netizen. Keempat orang itu dengan nama inisial AM (42), NH (30), RH (28) dan ER (22).
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto mengatakan bahwa keempat orang tersebut ditangkap di lokasi yang berbeda. Yakni untuk AM ditangkap di Cakung, Jakarta Timur, pada (7/11) kemarin. Dan untuk NH ditangkap di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
"Untuk AM ini bertugas sebagai Master 1 yang mempunyai akun Facebook Emir JKT (mas.e.maulana.5) dengan sudah menikahi anak 2. Kalau NH itu sudah nikah juga anak 1, yang berperan sebagai Slave 1," kata Setyo di Kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (9/11).
Barang bukti yang disita polisi terhadap AM dan NH berupa dua unit handphone beserta satu buah memory card dan 11 jenis peralatan BDSM (tali pengikat, cambuk karet borgol, lilin, rantai besi, rompi badan, penutup mulut. Masker, sabuk kulit pengikat badan, sumpit, alat pecut).
Setelah menangkap AM dan NH, lalu polisi melakukan pengembangan dan ditangkap RH dan ER pada (8/11) kemarin. RH ditangkap di Kemayoran, Jakarta Pusat dan ER ditangkap di Tambun, Bekasi.
"RH ini berperan sama seperti AM yaitu sebagai Master atau Master 2. Dan untuk ER itu berperan sebagai Slave 2," ujarnya.
Untuk barang bukti milik RH dan ER yang telah disita oleh polisi antara lain dua unit handphone, delapan jenis peralatan BDSM yaitu jepit jemuran, tali jemuran, kalung anjing, lilin, baby oil dan alat pijat.
Lebih lanjut, Setyo menuturkan untuk modus daripada AM ini yaitu sengaja memposting video dan foto konten asusila BDSM melalui akun Facebook atas nama Emir JKT ke pengikutnya baik di dalam maupun luar negeri, untuk mencari peminat baru lagi.
"Keempat tersangka bermain peran sebagai MASTER dan SLAVE dengan berbagai adegan kekerasan BDSM meliputi Bondage (ikatan), Waxing (tetesan lilin panas), Whiping (cambukan), Doggy Style (jilatan), Punching (pukulan) dan lain-lain, kemudian diakhiri dengan hubungan badanan," ucapnya.
Motif atau alasan mereka melakukan hal tersebut karena untuk bertujuan kepuasan seksual saja. Setyo menerangkan, untuk keempat tersangka ini telah mengikuti 17 group di Facebook BDSM Indonesia dengan member sebanyak 26.650 orang.
"Keempat tersangka mengikuti 17 Grup FB BDSM Indonesia dengan member sebanyak 26.650 dan 20 Grup FB Internasional dengan member mencapai 48.913 sehingga total 75.563 member. Keempatnya itu sudah 2 tahun melakukan seperti itu," tandasnya.
Untuk keempat tersangka tersebut dikenakan Pasal 45 Ayat (1) UU No 19 tahun 2016 tentang UU ITE (ancaman 6 tahun) dan atau pasal 36 UU No 44 tahun 2008 tentang Pornografi (ancaman 10 tahun).
Baca juga:
Homoseksual penyumbang angka HIV tertinggi di DKI
Ajak kencan sesama jenis di medsos dan hina Jokowi, TG diciduk polisi
Pelaku pesta seks kaum gay di Surabaya divonis 2,5 tahun bui
Foto mahasiswa dicatut di grup Persatuan Gay Universitas Brawijaya
Leo Varadkar gay pertama menjadi Perdana Menteri Irlandia
China larang adegan homoseksual di Internet
-
Apa yang dimaksud dengan LGBTQ? LGBTQ adalah singkatan dari Lesbian Gay Biseksual Transgender Queer. Ini merupakan sebuah kelompok atau komunitas yang mengarah pada jenis identitas seksual selain heteroseksual.
-
Apa yang dimaksud dengan Hiperseksualitas? Kecanduan seks, juga dikenal sebagai perilaku seksual kompulsif atau hiperseksualitas, adalah kondisi di mana seseorang memiliki fokus yang sangat intens pada perilaku, fantasi, atau dorongan seksual yang sulit dikendalikan.
-
Bagaimana istilah LGBTQ digunakan untuk mengakui dan menghormati keragaman? LGBTQ digunakan untuk mengakui dan menghormati keragaman identitas gender dan orientasi seksual, serta untuk memperjuangkan hak-hak, penerimaan, dan kesetaraan bagi individu-individu dalam kelompok ini.
-
Kenapa penting untuk memahami LGBTQ? Penting bagi masyarakat untuk mnegedukasi diri sendiri terkait isu LGBTQ yang ada di masyarakat. . Dengan pemahaman ini, diharapkan setiap masyarakat bisa bijak dalam bersikap terhadap kelompok LGBTQ.
-
Apa itu gender dysphoria? Gender dysphoria mengacu pada perasaan tertekan dan ketidaknyamanan yang dialami seseorang ketika jenis kelamin yang ditetapkan tidak sesuai dengan identitas gender yang mereka miliki.
-
Bagaimana hiperseksualitas bisa diatasi? Ada beberapa cara untuk mengatasi kecanduan seks, termasuk: Mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan untuk menyeimbangkan bahan kimia di otak guna mengelola gejala kondisi mental seperti depresi atau kecemasan. Terapi perilaku kognitif dapat membantu seseorang mengenali pemicu dorongan seksual dan mengajarkan mereka cara bekerja dengan perilaku tersebut. Menciptakan kebiasaan rutin untuk tidur, makan makanan bergizi, dan tetap aktif untuk mendukung kesehatan fisik dan mental.