Politikus Malaysia yang buron ditangkap, Mahathir berterima kasih ke Jokowi
Tito mengungkapkan, Jamal masuk ke Indonesia secara ilegal melalui Medan, Sumatera Utara. Jamal sudah berada di Indonesia sejak 13 Juni 2018.
Perdana Menteri Malaysia Mahathir Muhammad menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo karena Polri telah menangkap politikus Malaysia Jamal Md Yunos. Jamal merupakan buronan kasus korupsi 1MDB yang melarikan diri dari tahanan di Malaysia.
"Jadi saya dapat telepon dari Polisi Diraja Malaysia tadi pagi, beliau menyampaikan PM Mahathir menyampaikan terima kasih ke Presiden Jokowi dan akan membuat surat resmi karena sudah membantu investigasi kasus di Malaysia," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat jumpa pers di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (3/7).
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
-
Kapan Ari Dono Sukmanto menjabat sebagai Kapolri? Dia menjabat antara 23 Oktober 2019 hingga 1 November 2019 alias 1 pekan 2 hari.
-
Kenapa Ari Dono Sukmanto menjadi Kapolri? Saat itu Ari yang berkedudukan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Wakapolri naik menjadi Kapolri sebagai pelaksana tugas.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Bagaimana Ari Dono Sukmanto bisa menjadi Kapolri? Saat itu Ari yang berkedudukan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Wakapolri naik menjadi Kapolri sebagai pelaksana tugas. Dia menggantikan Tito Karnavian, sampai ditetapkannya Kapolri baru.
-
Kapan wisuda anggota Polri di Turki? Acara tersebut diselenggarakan pada 26 Juli 2023 waktu setempat.
Tito mengungkapkan, Jamal masuk ke Indonesia secara ilegal melalui Medan, Sumatera Utara. Jamal sudah berada di Indonesia sejak 13 Juni 2018.
Setelah berkoordinasi dengan Polisi Diraja Malaysia, Jamal diketahui kabur sampai Jakarta hingga ditemukan di Tebet, Senin (2/7) kemarin.
"Jadi kita akan segera deportasi kalau tidak hari ini besok, dan polisi malaysia akan tiba di sini utk melunasi teknisnya dan mungkin akan terbang pakai Malaysia Airlines," jelas Tito.
Sebelumnya, setelah lebih dari satu bulan menjadi buronan, politikus Malaysia Jamal Md Yunos yang melarikan diri dari tahanan di Malaysia, ditangkap Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan kepolisian Diraja Malaysia. Kepala United Malaysia National Organization (UMNO) Divisi Sungai Besar itu ditangkap saat berada di tempat cukur rambut di kawasan tebet, Jakarta Selatan, Senin (2/7) sekitar pukul 18.15 waktu Malaysia.
Jamal disebut-sebut sempat bersembunyi di beberapa lokasi sebelum ditangkap di Jakarta. "Jamal bersembunyi di Medan, Sumatera Utara sebelum ke Jakarta Selatan. Dia menggunakan transportasi laut untuk ke Medan," ujar sumber seperti dilansir Astro AWANI.
Kepolisian Malaysia Inspektur Jenderal Polisi Mohamad Fuzi Harun telah memberi tahu Menteri Dalam Negeri Malaysia Muhyiddin Yassin bahwa Kepolisian Indonesia ikut membantu memburu dan melacak jejak Jamal. Setelah proses administrasi di Indonesia selesai, Jamal akan langsung dibawa ke Malaysia.
"Polis Diraja Malaysia (PDRM) telah dihubungi untuk membawa beliau pulang ke Malaysia," ujar Menteri Dalam Negeri Malaysia, Tan Sri Muhyiddin Yassin seperti dilansir Antara.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Ditangkap di Tebet, politikus Malaysia yang buron dideportasi malam ini
Buron satu bulan, politikus Malaysia ditangkap di tempat cukur rambut daerah Tebet
Belum banyak pengusaha Indonesia tertarik garap pasar Malaysia
Resep Mahathir agar Indonesia-Malaysia bersama rajai pasar dunia
Mahathir Mohamad: Penduduk Malaysia datang dari Indonesia, termasuk bapak mertua saya
Temui Jokowi di Istana Bogor, Mahathir singgung soal sekolah bagi anak TKI