Polri Gencatan Senjata Dengan KKSB Papua Selama Natal dan Tahun Baru
Polri Gencatan Senjata Dengan KKSB Papua Selama Natal dan Tahun Baru. Momen Natal dimana peribadatan ramai di gereja menjadi pertimbangan utama. Pasalnya, daerah Papua sangat menghargai suasana tersebu
Kapolri Jendral Tito Karnavian menegaskan tetap mengejar Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) pelaku pembantaian pekerja PT Istaka Karya di Kabupaten Nduga, Papua. Namun, pihaknya mengendurkan upaya tersebut selama momen Natal dan Tahun Baru.
"Untuk Natal dan Tahun Baru saya sudah perintahkan cooling down, gencatan senjata dulu," tutur Tito di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (27/12).
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Apa yang dilakukan Tri Tito Karnavian kepada 6 Pj. Ketua TP PKK Provinsi? Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian melantik enam Penjabat (Pj.) Ketua TP PKK Provinsi.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Kapan Ari Dono Sukmanto menjabat sebagai Kapolri? Dia menjabat antara 23 Oktober 2019 hingga 1 November 2019 alias 1 pekan 2 hari.
Keputusan tersebut bukan tanpa alasan. Momen Natal dimana peribadatan ramai di gereja menjadi pertimbangan utama. Pasalnya, daerah Papua sangat menghargai suasana tersebut.
"Di sana sangat menghargai gereja. Jadi sepanjang di sana enggak repot (KKSB), ya janganlah yang sini ngejar-ngejar. Karena itu sensitif, apalagi kalau ada korban di Natal Tahun Baru," jelas dia.
Polri melakukan pengejaran para pelaku pembantaian pekerja di Papua dengan operasi penegakan hukum terbatas. Sebab, isu propaganda juga dilakukan oleh KKSB agar menarik simpati hingga ke dunia internasional.
"Intinya tetap dilakukan pengejaran tapi tidak terlalu banyak diekspos. Ditangkap ya sudah saja. Jangan (media) yang disampaikan pas lagi polisi mukul begini, maka digoreng lagi sama mereka (KKSB). Ini genderang propaganda mereka yang teman-teman bisa masuk tanpa sadar," kata Tito.
KKSB tentu melakukan penyerangan dengan sejumlah pertimbangan. Aksi brutal dalam bentuk pembantaian dilakukan agar terjadi dialog dengan pemerintah dalam upaya melepas Papua dari Indonesia.
"Kemudian memancing aksi eksesif akibat aksi balasan dari pemerintah. Nanti aksi ini bisa buat isu baru, pelanggaran HAM berat pemerintah," Tito menandaskan.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Gubernur Papua Minta TNI-Polri Ditarik dari Nduga, Ini Kata Kapolri
Gubernur Papua Minta Pasukan Ditarik dari Nduga, Ini Jawaban TNI
Sakit Usai dari Papua, Simon Tandi Cuma Diberi Rp 2,5 Juta dari PT Istaka Karya
TNI-Polri Temukan 3 Pemberontak di Nduga Papua
Aliansi Mahasiswa Papua Demo Tuntut Kebebasan
Wiranto Sebut Pemberontak Papua Orang Tersesat, jika Insaf NKRI Pasti Menerima