Prabowo Serahkan DIPA dan TKD 2025 Secara Digital, Total Anggaran Rp3.621,3 Triliun
Prabowo mengatakan penyerahan ini DIPA dan TKD ini merupakan simbol pelaksanaan APBN 2025.
Presiden Prabowo Subianto menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) tahun anggaran 2025 secara digital di Istana Negara Jakarta. Anggaran ini diberikan untuk pemerintah daerah dan kementerian.
Prabowo mengatakan penyerahan ini DIPA dan TKD ini merupakan simbol pelaksanaan APBN 2025. Adapun anggaran belanja negara tahun 2025 sebesar Rp3.621,3 triliun.
- Pesan Prabowo ke Jajaran Menteri: Jangan Ragu Telepon Saya!
- Prabowo Mau Paksa Pengemplang Pajak Sawit Setor Rp300 Triliun ke Negara
- Blak-blakan Prabowo ke Ketum Parpol Pendukung: Jangan Tugaskan Menteri Saudara untuk Cari Uang dari APBN!
- Minta BPK Lebih Ketat Awasi APBN, Prabowo: Tiap Rupiah Harus Kita Amankan
"Setelah hampir dua bulan Kabinet Merah Putih menjabat, hari ini kita memasuki tahap penting dalam pemerintahan kita yaitu, acara penyerahan DIPA dan TKD tahun anggaran 2025. Hal ini merupakan simbol dimulainya pelaksanaan APBN 2025," jelas Prabowo saat menyampaikan pengarahan kepada jajaran menteri, kepala lembaga, dan kepala daerah di Istana Negara Jakarta, Selasa (10/12).
Prioritaskan Kesehatan dan Pendidikan
Anggaran untuk tahun 2025 meningkat 8,9 persen dibandingkan APBN 2024. Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan belanja pemerintah pusat untuk tahun 2025 sebesar Rp2.701,4 triliun.
Anggaran itu akan dipergunaka untuk mendorong program prioritas pemerintah di bidang pendidikan, kesehatan, perlindungan sosial, ketahanan pangan dan energi, hingga perumahan.
"Program unggulan 2025 telah ditampung dalam APBN melalui program makan bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, renovasi sekolah, sekolah unggulan terintegrasi dan terciptanya lumbung pangan nasional daerah dan desa," tutur Sri Mulyani.