Protes Harga Sembako Kian Mahal, Kaum Ibu Rumah Tangga Ikut Demo di Depan DPR
Situasi arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto mengarah ke Gedung DPR/MPR telah steril dari kendaraan. Water barrier raksasa disiagakan di lokasi guna memalangi Jalan Gatot Subroto. Petugas terlihat membentuk barikade di belakang water barrier mereka bersiaga di antara peserta aksi.
Sejumlah elemen masyarakat mulai memadati depan Gedung DPR/MPR/DPD RI, Senayan. Mereka akan menggelar unjuk rasa siang ini.
Dikutip dari Antara, Kamis (21/4), pada pukul 13.35 WIB, massa tampak datang dari arah Palmerah (Jakarta Barat) menuju depan gedung wakil rakyat. Mereka datang dengan berjalan kaki dari arah gedung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
-
Kenapa para kepala desa melakukan demo di depan Gedung DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023). Dalam aksinya, mereka mendesak DPR dan pemerintah untuk segera mengesahkan Revisi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
-
Siapa saja yang ikut berdemo di depan gedung DPR RI? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa yang memberi tugas khusus kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Kapan Rizki Natakusumah menjabat sebagai anggota DPR RI? Rizki telah menjabat sebagai anggota DPR RI sejak 1 Oktober 2019, dan aktif terlibat dalam berbagai kegiatan legislatif.
-
Apa tugas khusus yang diberikan Prabowo kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Apa yang mendorong DPR untuk mengajak kepala desa memperbaiki pengelolaan Dana Desa? “Pastinya, kami ikut senang akan capaian ini dan semoga bisa memotivasi desa-desa lainnya. Sehingga, nantinya 179 desa yang ada di Bekasi bisa mendapat tambahan Dana Desa. Karenanya, kita perlu memperbaiki kinerja dalam pencapaian output dan outcome dari Dana Desa supaya bisa mendapatkan insentif tambahan,” ujar Puteri dalam Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa di Kabupaten Bekasi, Rabu (24/10).
Beberapa mobil komando dilengkapi pengeras suara juga mengiringi langkah kaki massa.
Mereka berjalan dengan tertib hingga pembatas yang ditetapkan pihak Kepolisian di depan Gedung Parlemen RI itu. Hingga berita ini disiarkan, situasi unjuk rasa di lokasi tersebut masih kondusif.
Emak-Emak Ikut Demo
Di antara massa buruh, tampak sejumlah emak-emak turun ke jalan. Mereka membuat barisan sambil membentangkan spanduk dengan pelbagai tulisan sindiran untuk pemerintah.
Sekumpulan wanita kompak berjalan berjalan kaki dari Gedung TVRI menuju ke Gedung DPR/MPR. Mereka mengenakan kebaya. Dalam aksi ini, para emak-emak hendak menyuarakan keluhan dampak melambungnya harga kebutuhan pokok (sembako).
"Sembako mahal, apa-apa mahal. Yang murah cuma harga diri kita saja. Bener gak ibu-ibu," kata seorang wanita menggunakan pengeras suara.
Mereka juga sempat kesal merasa dipersulit oleh pihak kepolisian menuju depan Gedung DPR. Mereka dipaksa memutar melalui jalan Palmerah.
"Bapak-bapak saya ingin tanya kenapa bapak-bapak ini kerjain kami, kami gak bisa lewat jalan dari arah sana malah disuruh mutar-mutar," ucap wanita itu dengan nada kesal.
Sementara itu, situasi arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto mengarah ke Gedung DPR/MPR telah steril dari kendaraan. Water barrier raksasa disiagakan di lokasi guna memalangi Jalan Gatot Subroto. Petugas terlihat membentuk barikade di belakang water barrier mereka bersiaga di antara peserta aksi.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com