Puluhan anak di Solo curahkan isi hati lewat balon
Pembagian balon harapan tersebut juga merupakan salah bentuk kampanye untuk membangkitkan kesadaran publik.
Ada yang berbeda saat peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun ini. Jika peringatan tahun sebelumnya diisi dengan orasi atau kegiatan lainnya, kali ini puluhan anak mencurahkan isi hatinya melalui balon berwarna-warni. Balon yang berisi harapan, tuntutan serta doa tersebut mereka bagikan dalam aksi di titik nol, di depan balai kota Kota Solo, Kamis (23/7) siang.
Tak hanya warga atau pengguna jalan, wali kota Solo FX Hadi Rudyatmo pun mereka bagikan balon harapan itu. Mereka merupakan anak-anak dari sejumlah kelurahan di Kota Solo yang tergabung dalam Forum Anak Solo. Dalam aksinya mereka membawa balon dan poster bertuliskan 'Lindungi Anak-Anak', 'Penuhi Hak Anak', "Ogah Ah Nikah Muda, Gue Pengen Jadi Sarjana, Peran dalam Pembangunan, Bahagia Anak Lahir, Perlindungan Anak" dan lainnya.
"Kami terus berusaha untuk memenuhi hak anak khususnya di Kota Solo seperti hak hidup, hak tumbuh kembang, hak perlindungan dan hak partisipasi. Mereka itu para calon penerus bangsa," ujar Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Rudy panggilan akrab wali kota juga berjanji, akan memberikan ruang bermain kepada anak-anak. Seperti di Monumen 45 Banjarsari, Plasa di depan pintu Stadion Manahan, dan Benteng Vastenburg jika dimungkinkan.
Koordinator Sahabat Kapas Solo, Dian Sasmita menambahkan, peringatan HAN ini merupakan momen refleksi bersama, terkait dengan perlindungan dan pemenuhan hak anak.
"Di luar sana masih banyak ditemui kasus penelantaran anak, kekerasan anak, anak putus sekolah serta eksploitasi anak. Mereka harus mendapatkan perhatian serius dari pemerintah daerah dan pusat sebagai generasi penerus bangsa," ucapnya.
Menurut dia, pembagian balon harapan tersebut juga merupakan salah bentuk kampanye untuk membangkitkan kesadaran publik tentang pentingnya pemenuhan hak anak tanpa diskriminasi.