Pura-pura beli rokok, pria tak dikenal siram air keras ke wajah Ferry
Ferry (39), warga Jalan Hertasning No 16, Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang, Makassar dilarikan ke rumah sakit karena disiram cairan diduga air keras di bagian wajah oleh orang tak dikenal, Senin (14/8). Hingga hari ini, Rabu (16/8), korban masih dirawat di RS Grestelina.
Ferry (39), warga Jalan Hertasning No 16, Kelurahan Pandang, Kecamatan Panakkukang, Makassar dilarikan ke rumah sakit karena disiram cairan diduga air keras di bagian wajah oleh orang tak dikenal, Senin (14/8). Hingga hari ini, Rabu (16/8), korban masih dirawat di RS Grestelina.
Vince (35), istri korban diminta keterangannya di Mapolrestabes Makassar guna melengkapi laporan polisi.
Vince yang ditemui di Mapolrestabes Makassar mengatakan, peristiwa menimpa suaminya itu terjadi pukul 22.00 WITA di rukonya, saat korban pulang dari ibadah malam di gereja.
Saat itu, Ferry parkir mobil di depan rumah kerabat seperti biasa yang tidak jauh dari rumah. Ferry jalan duluan menuju rumah setelah mobil terparkir, menyusul Vince yang jarak keduanya agak jauh.
Pas di depan rumah, Vince melihat seorang pria membuang sesuatu kemudian bergegas kabur bersama temannya menggunakan sepeda motor.
"Saya lalu buru-buru masuk ke rumah yang lebih dulu sudah dibuka suami saya. Sementara suami saya sudah masuk ke kamar mandi menyiram wajahnya dengan air," tutur Vince.
Terduga pelaku sempat terlebih dahulu masuk ke ruko bertanya dan mau beli rokok. Namun Ferry menjawab tidak ada.
"Saat suami saya menjawab tidak ada, laki-laki itu langsung menyiram cairan ke arah wajah suami saya," ujar Vince seraya mengatakan, dia merasa keluarganya tidak punya masalah dan tidak pernah ribut dengan orang lain sebelum kejadian.
Sementara itu, kepala satuan Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Anwar Hasan telah menerima laporan kejadian tersebut. Korban disiram cairan dari wadah botol oleh pelaku. Yakni cairan yang mengandung zat kimiawi yang meninggalkan luka di wajah korban. Dan saat ini masih sementara memeriksa saksi-saksi. Dari TKP, diamankan sisa cairan yang dilemparkan pelaku sebelum kabur.
"Aksi pelaku terekam CCTV tetangga korban, ini nanti kita pelajari untuk mengidentifikasi pelaku. Jadi motifnya nanti baru kita tahu setelah ketemu pelaku," pungkas AKBP Anwar Hasan.