Rekrut anak muda magang di kantornya, Ahok beri pembelajaran politik
Para pemagang itu hanya diberi uang transportasi dan tidak digaji.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku, dirinya memang merekrut sejumlah anak muda untuk magang di Balai Kota DKI Jakarta, guna memberi pembelajaran politik yang lebih baik kepada mereka. Ahok bahkan mengaku jika pihak Pemprov DKI tidak menggaji mereka, dan hanya memberikan uang transportasi saja.
"Kita enggak gaji, tapi dikasih bantuan transportasi. Kan saya ada uang operasional," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (29/9).
Ahok mengaku, dirinya kerap memperlihatkan kepada para anak magang tersebut, tentang bagaimana manuver politik yang dilakukannya, dengan didasarkan pada Undang-undang dan aturan. Sebab, sejauh ini persepsi politik sudah terlanjur dinilai negatif oleh publik.
Dengan begitu, Ahok berharap jika persepsi masyarakat tentang politik sudah menjadi lebih baik, nantinya akan banyak anak muda yang terjun ke dunia politik, untuk kepentingan membela dan melayani rakyat melalui aturan yang berlaku.
"Kita ingin lebih banyak orang-orang mau terjun ke politik. Karena stigma orang kan begitu, namanya politisi kan pasti korup, pasti malas, pasti enggak transparan," ujar Ahok.
"Jadi bisa lihat kan, keseharian kita selama kerja di sini seperti apa kan kelihatan begitu loh. Nah itu penting untuk menghilangkan stigma negatif," pungkasnya.
Diketahui, Ahok telah membuka kesempatan bagi kalangan profesional muda atau bahkan mahasiswa, guna mengikuti program magang di kantor Balai Kota DKI Jakarta, dari 5 Oktober-11 Desember 2015.
Adapun persyaratannya, yaitu berupa curriculum vitae (CV) maksimal dua lembar, surat lamaran, transkrip nilai, dan surat rekomendasi dari pimpinan lembaga atau perguruan tinggi. Mereka yang berminat juga diharuskan melampirkan esai sebanyak 500 kata, yang isinya mengulas apa motivasi mereka ingin mengikuti program ini, rekomendasi kebijakan, atau mengenai program unggulan DKI.
Dokumen persyaratan dikirim paling lambat pada 6 September 2015 melalui surat elektronik yang dialamatkan kepada michael.sianipar@gmail.com serta ahokbtp@gmail.com, dengan format subyek dalam pesan elektronik yaitu : (Nama Depan)(Nama Belakang)_Aplikasi Magang Kantor Gubernur DKI.