Rencana Demo Mahasiswa, Ketua DPR Minta Hargai Pelantikan Presiden
Ketua DPR RI Puan Maharani angkat bicara mengenai rencana demo mahasiswa di DPR menjelang atau saat pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 20 Oktober 2019. Puan mengajak semua pihak menghargai dan menjaga pelantikan presiden dengan tertib.
Ketua DPR RI Puan Maharani angkat bicara mengenai rencana demo mahasiswa di DPR menjelang atau saat pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 20 Oktober 2019. Puan mengajak semua pihak menghargai dan menjaga pelantikan presiden dengan tertib.
"Sudah sepatutnya sebagai elemen bangsa kita bisa menghargai hal tersebut untuk menjaga pelantikan presiden sesuai konstitusi dan UU yang ada," kata Puan di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (8/10).
-
Kapan Ma'ruf Amin datang ke kantor DPP PKB? Berdasarkan pantauan merdeka.com, Ma'ruf datang sekira 15.46 WIB.
-
Apa yang akan dilakukan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani terkait calon Panglima TNI? Nama calon panglima TNI akan diumumkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Calon tunggal sesuai amanah UU," imbuhnya.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Bagaimana cara Ma'ruf Amin diantar ke kantor DPP PKB? Dia diantar mobil Toyota Alphard dengan pengawalan dari Paspampres yang telah sejak siang mempersiapkan kedatangannya.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
Puan mengingatkan, pelantikan presiden pada tanggal 20 Oktober 2019 sesuai dengan Undang-Undang dan peraturan KPU yang tidak dapat diganggu gugat.
"Pelantikan presiden itu sudah sesuai dengan UU dan Konstitusi bahwa presiden dan wakil presiden terpilih dalam pemilu yang resmi dan sesuai pengumuman KPU tanggal 20 (Oktober)," katanya.
Disinggung kesiapan DPR menerima perwakilan pendemo ataupun mahasiswa, politisi PDI Perjuangan itu mengaku siap membuka ruang diskusi. Namun dengan syarat harus santun.
"DPR itu rumah rakyat, kita akan membuka pintu seluas-luasnya selama aspirasi rakyat itu dilakukan secara tertib dan santun. kemudian kita baru saja berdiskusi, kita akan membuka ruang seluas-luasnya tapi bukan nya beramai-ramai datang kemudian tidak tertib dan meminta keinginan mereka tanpa mendengar penjelasan dari kita. Jadi selama itu dilakukan secara tertib dan santun kita tentu akan membuka ruang," tutupnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pimpinan DPR Akan Rapat Bersama Setneg Bahas Persiapan Pelantikan Presiden
Menlu Sebut PM Belanda ke Indonesia Khusus Beri Selamat ke Jokowi
Ketua MPR Larang Mahasiswa Demo Pelantikan Jokowi
27 Ribu Personel TNI-Polri akan Amankan Pelantikan Presiden di Jakarta
Jelang Pelantikan Presiden, Pengamanan Rumah Pribadi Jokowi di Solo Diperketat
Akbar Tandjung Ajak Elite Politik Sukseskan Pelantikan Jokowi-Ma'ruf