Residivis pakai tali sumur dan sarung untuk kabur dari rutan
Pelaku menggunakan tali sumur dan sarung untuk memanjat tembok setinggi 5 meter.
Narapidana di Rumah Tahanan (Rutan) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, kabur dengan menggunakan tali sumur. Kejadian ini berlangsung hari Minggu (15/2), hingga kini si napi belum tertangkap lagi.
"Narapidana yang kabur itu bernama Anto Purwanto (23), warga desa Durin Barat, Kecamatan Konang, Bangkalan," kata Kepala Rutan Bangkalan Harry Winarca di Bangkalan kepada wartawan, Madura, Selasa (17/2).
Anto kabur dengan memanjat tembok setinggi 5 meter, menggunakan tali sumur dan disambung dengan sarung. Narapidana Anto merupakan narapidana dalam kasus pencurian dengan kekerasan dan yang bersangkutan dijatuhi hukuman 2 tahun 2 bulan. Desember 2015 dia akan bebas.
"Dia ini memang residivis, keluar masuk rutan, di antaranya Madaeng, Tuban dan Gresik," ungkapnya.
Dia menjelaskan, saat ini, pihaknya juga telah menerjunkan sejumlah petugas untuk mencari narapidana yang kabur itu. Selain melakukan pengejaran, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan terhadap petugas yang melakukan penjagaan.
"Apabila terbukti lalai maka kami akan memberikan sanksi," tandasnya.